Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tuan Rumah Target Jadi Juara Umum

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Timur (Jatim) ke-26 yang digelar 24-30 Mei 2015 mendatang, kontingen Banyuwangi tidak mau menanggung malu. Tidak tanggung-tanggung, dalam perlombaan MTQ mendatang, kafilah Banyuwangi menargetkan menjadi juara umum. Sekitar pukul 13.00 Rabu (29/4) kemarin, sebanyak 37 peserta dari Banyuwangi sudah melakukan rekam sidik jari untuk keperluan validasi peserta.

Tim yang melakukan rekam sidik jari tersebut datang langsung dari panitia MTQ pusat Jawa Timur di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi, di antaranya adalah Koordinator Perekaman Sidik Jari, Drs. Dwiko SH, dan dua anggota TI (teknologi informatika). Dalam acara kemarin, para peserta juga diberikan arahan tentang perbaikan musabaqah. Panitia lomba juga melakukan koordinasi tentang kesiapan musabaqah menjelang lomba MTQ ini.

”Peserta ada yang dari Wongsorejo, Tegalsari, Genteng, Bangorejo, Rogojampi, dan kecamatan lain. Semua itu pilihan dan sudah kita bina selama dua tahun terakhir,” terang kepala Seksi Bimas Kemenag Banyuwangi yang juga menjadi Seksi Musabaqah Banyuwangi, Muhammad Jali. Muhammad Jali menuturkan, seluruh peserta dari Banyuwangi sudah sangat siap mengikuti MTQ tingkat Jatim. Pihaknya juga menargetkan bisa menyabet juara pertama dari sepuluh kategori perlombaan.

Seperti musabaqah syarhil Quran, MTQ golongan remaja dan tunanetra, MHQ 30 Juz dan tafsir bahasa Arab, musabaqah karya tulis ilmiah Al- Quran, MHQ 1 Juz tilawah dan MHQ 5 juz tilawah, MKQ lomba kaligrafi Al-Quran, tafsir bahasa Indonesia, dan tafsir bahasa Inggris, tilawah anak dan tartil, MHQ 10 juz dan MHQ 20 juz, serta qiraat sab’ah. ”Iya, target kita bisa menjadi juara umum,” tegas Jali. Selain itu, dia juga berharap kepada seluruh masyarakat Banyuwangi untuk memberikan dukungan kepada peserta dari Banyuwangi berupa doa agar supaya target juara umum bisa menjadi kenyataan.

”Intinya kita sudah siap. Dukungan masyarakat saya harapkan bisa menguatkan mental para peserta MTQ Banyuwangi. Yang terpenting, doakan para peserta tetap sehat,” pungkas Jali. Sekadar tahu MTQ tingkat Provinsi Jawa Timur (Jatim) ke-26 yang digelar 24-30 Mei 2015 akan berlangsung di Banyuwangi. MTQ kali ini akan diikuti kafilah dari 38 kota/kabupaten di Jatim. Kafilah yang akan berlaga di MTQ kali ini mencapai ratusan peserta.

Untuk mempersiapkan even akbar itu, panitia sudah menyediakan 11 titik lokasi, yaitu GOR Tawang Alun, Pendapa Sabha Swagata Blambangan, Gedung Wanita, aula STIKES, aula SMKN 1 Banyuwangi, aula SMKN 1 Glagah, aula UNTAG, aula Korpri, aula UNIBA, aula SDN Model, aula Dinas Pendidikan, dan aula Kemenag Banyuwangi. Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Banyuwangi, Drs. H. Nurul Holili, menambahkan pada Sabtu (23/5) atau sehari sebelum lomba MTQ dimulai, ada beberapa kegiatan yang menyertai even tersebut. 

Yaitu pelantikan dewan hakim yang rencananya dilakukan pukul 08.00 di Pendapa Sabha Swagata Blambangan.  Setelah itu, pada pukul 10.00, Pawai Ta’aruf digelar dengan start di depan Taman Sri Tanjung dan finis di depan Kantor Pemkab Banyuwangi sejauh 2,5 Km.  Selama MTQ berlangsung, panitia juga menggelar pameran UMKM yang digelar di sepanjang jalan Gesibu Blambangan, dan UMKM dari 38 kota/kabupaten akan mengisi stan-stan pamer produk unggulan yang disediakan panitia. “Untuk UMKM Banyuwangi akan disediakan di RTH Blambangan depan Kantor Pos,” pungkasnya. (radar)