Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Wajib KTP Pemula Tembus 27 Ribu Orang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Potensi wajib kartu tanda penduduk (KTP) hingga akhir tahun 2013 mendatang mencapai 27 ribu lebih. Sebagian besar wajib KTP pemula tersebut adalah pelajar SMA yang tersebar di 24 kecamatan. Potensi wajib KTP itu secara  bertahap mulai dilakukanperekaman data e-KTP. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) akan mendatangi semua SMA yang ada di Banyuwangi.

“Kita sudah membuat jadwal untuk turun ke sekolah-sekolah. Kita juga sudah mengirim surat pada kepala sekolah masingmasing,” ungkap Kepala Dispendukcapil, Sudjani melalui Kabid Administrasi Kependudukan, H Heru Eko Wahyudi. Potensi 27 ribu wajib KTP baru itu, kata Heru, secara bertahap sudah dilakukan perekaman bagi yang usianya mencapai 17 tahun.

Saat ini, belum semua potensi belum menjadi wajib KTP secara keseluruhan karena usianya kurang dari 17 tahun. “Potensi itu terhitung mulai Mei hingga Desember 2013 mendatang,” katanya. Minggu lalu, ungkap Heru, Dispendudukcapil sudah melakukan perekaman di SMKN 1 Banyuwangi dan SMKN Kalibaru Di SMKN 1 Banyuwangi berhasil melakukan rekam data terhadap 270 siswa dari total potensi 500 orang.

Sedangkan di SMK Kalibaru, berhasil melakukan perekaman sekitar 200 orang lebih dari jumlah potensi 400 lebih. “Pada Desember mendatang, wajib KTP baru kita targetkan selesai dilakukan pengambilan data e-KTP,” tegasnya. Heru mengungkapkan, hingga Mei ini, hasil perekaman data e-KTP di Banyuwangi sudah mencapai 1.100.624 orang.

Rinciannya, sebanyak 1,099.524 perekaman di lakukan di Kantor Kecamatan dan 1.100 perekamannya dilakukan di kantor Dispendukcapil. “Persentase perekaman data e-KTP sudah mencapai 72,12 persen,” katanya. Sedangkan warga yang belum merekamkan data e-KTP hingga bulan Mei tersisa sekitar 425.451 orang. “Tersisa sekitar 27,88 persen dari jumlah wajib KTP 1.526.075 orang,” jelasnya.

Sedangkan e-KTP yang sudah diserahkan hingga bulan ini mencapai 1.034.002 kartu atau sekitar 93,95 persen dari jumlah warga yang merekamkan data e-KTP. Sedangkan yang masih dalam proses, tersisa sekitar 66.622 e-KTP atau sekitar 6,05 persen. “Kecamatan Srono, paling sedikit jumlah e-KTP yang belum rampung. Kecamatan Srono tersisa 220 lembar e- KTP,” tambahnya. (radar)