Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Wisata Ijen Ramai, Restoran Menjamur

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

wisataLICIN – Meningkatnya kunjungan wisata ke gunung Ijen merangsang tumbuhnya sejumlah rumah makan dan restoran di Kecamatan Licin. Satu tahun terakhir setidaknya ada sekitar 20 rumah makan dan restoran baru yang berdiri.

Puluhan rumah makan dan restoran itu tersebar di delapan desa. Di setiap desa ada dua sampai tiga restoran baru. “Sebelumnya hanya ada beberapa rutah makan dan restoran. Jumlah yang ada sekarang masih akan terus bertambah seiring meningkatkan kunjungan wisata ke Ijen,” ungkap Camat Licin, Muhammad Lutfi.

Pembangunan rumah makan dan restoran itu menjadi perhatian khusus pemerintah kecamatan. Pasalnya, banyak rumah makan dan restoran yang berdiri di pinggir jalan. “Kita minta para pengusaha rumah makan tidak menutup badan jalan dan tujuh meter dari sempadan sungai,” kata lutfi.

Khusus bentuk atap, pihaknya mewajibkan pihak pengelola menyesuaikan peraturan desa, yakni rumah adat Osing. “kita minta suasana tempat menyelaraskan dengan kawasan wisata,” imbuhnya. Selain itu, ada beberapa peraturan tidak tertulis yang harus dipatuhi pelaku usaha, di antaranya menu makanan harus variatif dan memiliki kualitas rasa.

Paling tidak ada menu makanan lokal yang tercantum dalam daftar menu. “Pengusaha juga wajib mencantumkan harga. Kita ingin wisatawan pulang membawa kesan nyaman dan menyenangkan. Khusus khuliner, kami ingin wisatawan mendapat informasi jelas tentang harga,” terang Lutti. (radar)