Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

As Roda Lepas, Truk Material Ngguling

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

olenggBANYUWANGI – Kecelakaan tunggal terjad di jalan S.Parman, Kelurahan Sobo, Banyuwangi sekitar pukul 22.30 Rabu (4/3) Kemarin. Sebuah truk pengangkut material yang tengah melintas dari arah utara jalan S.Parman terguling lantarn as roda belakang lepas.Akibatnya, badan truk yang terguling tersebut menutup jalan raya. Tepatnya di depan diler honda MPM pakis.

Badan truk Membujur ke barat- timur hingga menutup jalan. Barang-barang material, seperti semen, cat, dan keramik, yang diangkut truk warna hijau bemomor polisi N 9505 DD itu berceceran dijalan raya. Untungnya tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan malam hari itu. Menurut keterangan saksi mata, kecelakaan itu terjadi akibat as roda belakang terlepas. Diduga tidak seimbang, truk tersebut oleng ke kanan, lalu menghantam doubIe way dan terguling ke kiri. “Ban belakang itu tadi lepas dulu. Setelah lepas, oleng ke kanan nyerempet pembatas jalan terus truk terguling ke kiri.

Suaranya keras sekali,” ujar Nicko yang rumahnya di depan lokasi kejadian. Kecelakaan itu menyebabkan suara benturan keras. Bahkan, suara benturan itu terdengar warga yang rumahnya disekitar Hotel Santika. Padahal, jarak lokasi kejadian dengan Hotel Santika 100 meter lebih. Tak pelak, karena suara benturan cukup keras tersebut, warga penasaran. “Saya kira suaranya apa tadi. Keras benturannya,” ujar salah satu warga yang melihat kecelakaan tersebut.

Belakangan diketahui sopir yang mengendarai truk nahas tersebut bernama Suyono, 30, warga Kecamatan Dampit, Kabupaten malang. Dia membawa material dari Pulau Bali menuju Jember. Menurutnya, kecelakaan itu terjadi karena truk menabrak double way. Setelah menabrak, truk tiba-tiba terguling ke kiri. Karena terjadi benturan keras saat terguling mengakibatkan as roda belakang lepas. “Setelah nyerempet pembatas jalan, truk terguling. Mungkin karena benturannya keras, as rodanya terlepas.

Rasanya seperti mimpi,” terang Suyono sesaat setelah kejadian kemarin.  Suyono tidak mengalami luka serius atas kejadian yang menimpa dirinya. Dia tidak sendirian di dalam truk itu. Ada dua temannya di kabin truk tersebut. Beruntung, semua tidak mengalami luka serius. “Alhamdulillah kita tidak apa-apa. Pas terguling tadi kita keruntelan didalam mobil bertiga. ”ndak sampai keluar truk,” jelas Suyono.

Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi, kecelakaan tunggal itu menyebabkan Jalan S. Parman sebelah timur tidak bisa dilewati kendaraan lain. Para pengendara yang hendak melintas dari arah utara diarahkan ke ruas jalan sebelah barat oleh petugas kepolisian. Barang-barang material, seperti semen dan cat, berserakan di tengah jalan. Tidak hanya itu, karena miring, tangki solar truk tersebut bocor. Solar pun berceceran. Satu jam kemudian, petugas kepoilsian dibantu warga mengevakuasi truk itu ke pinggir jalan. (radar)