Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

BRCC Sapu Bersih Gelar

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

juara-1SEMENTARA itu, Banyuwangi  Road Cycling Community (BRCC) menahbiskan diri sebagai yang terbaik dalam Banyuwangi City Tour and Race 2015. Tim di bawah komando Guntur Priambodo itu menjadi juara umum dalam even  balap sepeda tahunan itu. Bayangkan, para pembalap BRCC mendominasi berbagai kelas. Pada kelas pemula, BRCC menempatkan dua pembalap naik podium, yaitu Rozaan Paksono dan Nizar Sufi Faisol, yang masing-masing meraih juara satu dan dua.

Selain itu, BRCC juga berhasil menjadi the best kelas junior. Pembalap itu adalah Chendi Septian. Pembalap tuan rumah satu itu berhasil mengalahkan Fajar Surya Hadi dari ISSI Malang dan Ardiansyah dari tim Prapanca Jakarta Selatan. Pada kelas perorangan eksekutif, pembalap BRCC merajai podium juara. Seperti pada eksekutif30-35, Cendiawan Cahyono yang akrab disapa Wen Cen menjadi yang terbaik. Dia finis di posisi terdepan dan unggul atas Heru Satrio dari Sidoarjo dan Liman dari SRBC A.

Pada kelas eksekutif 36-40,BRCC juga berjaya. Kali iniprestasi manis itu diraih Untung yang sukses menjadi juara pertama. Dia mengalahkan Faturahman dari Situbondo dan Aliong dari Bali. Di eksekutif 41 tahun ke atas,BRCC juga dominan. Tiga pembalap BRCC sukses naik odium,yaitu Hariyadi, Zibenk, dan Morado, yang masing-masing meraih juara 1, 2, dan 4. Di tingkat over all, BRCC tidak terbendung. Tiga pembalap BRCC sukses naik podium sebagai juara 1, 2, dan 3.

Mereka adalah Untung, Hariyadi, dan Wen Chen. Khusus beregu, BRCC menjadi tim terbaik dan mengalahkan SRBC Surabaya. Praktis, BRCC hanya kecolongan di dua kelas, yaitu women dan men elite. Di kelas women, juara pertama diraih Wielhel Mina dari Bali, Crismonita dari ISSI Malang, dan Finda Almira Dosalinda. Di kelas men elite, juara satu direngkuh Bambang Suryadi dari ISSI Probolinggo dan juara kedua diraih Abdul Shale dari SAKB.

Posisi ketiga diraih Herwin Jaya dari ISSI Probolinggo.Tanda-tanda BRCC merajai diberbagai kelas itu terlihat sejakpara peserta keluar dari kota Banyuwangi atau saat menuju ke arah Ijen. Saat itu para pembalap tuan rumah tampak meninggalkan rombongan besar. Rute tanjakan dimanfaatkan betul pembalap BRCC untuk lepas dari kawalan ketat pembalap lain. Seperti yang diungkapkan Rozaan Paksono yang finis di posisi terdepan di kelas pemula.

‘’Saya sudah sendiriansejak SMAN 1 Giri,” katanya.Bahkan, pembalap erusia 16tahun itu sukses melewati para pembalap kelas lain yang lebih dulu berangkat. Tak ayal, laju sepeda dia tak terbendung dan finis tercepat di tanjakan Tawonan, Dusun Jambu, Desa Tamansari, Kecamatan Licin. Ketua BRCC, Guntur Priambodo, tidak bisa membendung kegembiraan setelah timnya menjadi juara umum. Menurut dia, persiapan yang selama ini dibangun berbuah manis.

‘’Kepada teman-teman terima kasih. Ini prestasi yang luar biasa,”ungkapnya. Dia menjelaskan, salah satu modal besar BRCC juara adalah berkat kerja sama tim. Maka dari itu, kekompakan itu akan terus dibangun demi mengasah prestasi dalam berbagai even berikutnya. ‘’Prestasi ini perlu kita tingkatkan,”pungkas ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Banyuwangi itu.(radar)