
Satu per satu obsesi dan program kerakyatan Bupati Abdullah Azwar Anas berhasil direalisasikan. Yang terbaru, Bupati Anas segera melaunching program dokter keluarga bagi masyarakat.
DELAPAN unit Puskesmas ditetapkan sebagai pilot project tingkat nasional sebagai Puskesmas berbasis dokter keluarga. Delapan Pu skesmas itu adalah Mojopanggung (Giri), Puskesmas Gitik (Rogojampi), Puskesmas Singojuruh, Puskesmas Sempu, Puskesmas Sepanjang (Glenmore), Puskesmas Tegaldlimo, Puskesmas Sambirejo, dan Puskesmas Pesanggaran.
Untuk merealisasikan program itu, Kepala PT Akses Jawa Timur (Jatim), dr Muhammad Edison menemui Bupati Anas Rabu lalu (11/4). Program dokter keluarga merupakan program kerja sama antara Pemkab Banyuwangi dan PT Askes, dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Awalnya, Bupati Anas akan melakukan sendiri program tersebut. Pada waktu yang bersamaan, PT Askes juga merencanakan hal yang sama. Itu diketahui setelah kunjungan kerja Dirut PT Askes dr I Gede Subawa ke Bumi Blambangan saat meresmikan kantor Askes Banyuwangi.
Pada awalnya pula, pilot project Puskesmas berbasis dokter keluarga itu bukan Banyuwangi yang jadi pilihan, tapi di Surabaya. Tapi karena Bupati Anas begitu getol untuk mewujudkan program itu, Direksi PT Askes akhirnya memilih Banyuwangi sebagai proyek percontohan di Indonesia.