Banyuwangi, Jurnalnews.com – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bajulmati mulai merealisasikan program ketahanan pangan tahun 2025 dengan membangun kandang bebek petelur. Proyek tersebut berlokasi di lahan tanah kas desa, berdampingan dengan Rumah Potong Hewan (RPH) Bajulmati.
Ketua BUMDes Bajulmati, Miftahus Surur, mengungkapkan bahwa pembangunan kandang bebek dirancang dengan ukuran 20 x 20 meter. “Nantinya kandang berada di atas kolam yang sudah ada sejak dulu, tapi tidak difungsikan. Dan kolam itu nanti kita manfaatkan juga untuk budi daya ikan lele,” jelasnya kepada Jurnalnews di lokasi, Minggu, 16 November 2025.
Miftah menambahkan, pembangunan kandang bebek tersebut bersumber dari anggaran Dana Desa program ketahanan pangan sebesar Rp232 juta. Anggaran itu mencakup pembangunan struktur kandang, pengadaan bebek, instalasi listrik dan air, pemasangan pagar, serta penyediaan bibit lele. “Dana juga akan diambil dari sisa lebihan anggaran untuk pengadaannya,” terangnya.
Pengerjaan pembangunan ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan. BUMDes merencanakan pengadaan bibit bebek usia 18 hingga 20 minggu, jenis bebek Mojosari yang didatangkan dari distributor di Glenmore, Banyuwangi. “Dengan usia bibit tersebut, perkiraannya dua minggu setelah datang sudah mulai bertelur, sambil menyesuaikan diri dengan lingkungan,” imbuh Miftah.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan ketahanan pangan desa sekaligus membuka peluang usaha produktif untuk memperkuat ekonomi masyarakat Bajulmati. (Venus Hadi)
