Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Cegah Penyakit Menular pada Ternak, Dispertan Banyuwangi Giatkan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Ternak Gratis

cegah-penyakit-menular-pada-ternak,-dispertan-banyuwangi-giatkan-pemeriksaan-kesehatan-hewan-ternak-gratis
Cegah Penyakit Menular pada Ternak, Dispertan Banyuwangi Giatkan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Ternak Gratis

Radarbanyuwangi.id – Untuk meningkatkan kesehatan hewan dan mencegah penularan penyakit pada ternak. Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Banyuwangi menggelar pelayanan kesehatan hewan terpadu, Kamis (1/8).

Dalam kegiatan itu, mereka melakukan pemeriksaan hewan ternak milik warga di Dusun Sukodono, Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi. Puluhan ternak mulai kambing dan sapi di bawa ke tempat pelayanan kesehatan hewan terpadu untuk menjalani pemeriksaan.

Petugas dari Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Rogojampi dibantu pemerintah desa, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa melakukan pemeriksaan terhadap hewan ternak milik warga.

“Kami umumkan kepada warga jika ada pelayanan kesehatan hewan terpadu, dan responya sangat baik, apalagi ini juga gratis,” ujar Kepala Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi, Agus Nurbani Yusuf.

Baca Juga: Aparat Gabungan TNI/Polri Sisir Kawasan Pantai Grajagan Banyuwangi hingga Plengkung: Pencarian 4 ABK Kapal Nelayan yang Lompat ke Laut

Petugas Teknis Peternakan Kecamatan Rogojampi, drh H Hamid mengatakan, pelayanan kesehatan hewan terpadu ini meliputi pendataan hewan, penyuluhan kesehatan hewan, pemeriksaan kesehatan hewan, pemeriksaan kebuntingan, pemberian multivitamin, desinfektan, dan obat cacing. “Sasaran pelayanan kesehatan hewan ini ternak warga, kelompok ternak, dan hewan kesayangan,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan masyarakat veteriner Dispertan Banyuwangi, drh Nanang Sugiarto menambahkan, selama pelaksanaan pelayanan kesehatan hewan terpadu itu, petugas memberikan pelayanan kesehatan hewan secara gratis. “Ini dalam rangka pencegahan, observasi, diagnosis, pengobatan, perawatan, pemulihan kesehatan, dan rehabilitasi,” katanya.

Baca Juga: Diterjang Banjir, Plengsengan Sungai Binau Lemahbang Dewo Banyuwangi Ambrol: Lintasan Kereta Api Terancam

Dalam kegiatan ini, jelas dia, petugas memberikan pelayanan aktif di tempat atau lokasi yang sudah ditentukan. Untuk kegiatan ini, di desa yang sudah ada kelompoknya. “Kami memberuikan pelayanan yang baik pada pemilik ternak,” cetusnya.

Pelayanan kesehatan hewan terpadu tersebut, jelas dia, sudah dilakukan di 25 kecamatan dan 11 Puskeswan. Dari jumlah itu, yang sudah terlayani 2.400 ekor sapi, 1.150 ekot kambing, dan 550 ekor domba.

“Kegiatan ini sudah dilaksanakan mulai 9 Juli sampai 1 Agustus dengan melibatkan medik veteriner, paramedik veteriner, paramedik IB, dan penyuluh pertanian sub sektor peternakan,” pungkasnya.(ddy/abi)