The Latest Collection of News About Banyuwangi
English VersionIndonesian
Social  

Tragic, Sugiyanti Tewas Dilindas Wheel Lounder

Register your email to Subscribe to news delivered directly to your mailbox

ROGOJAMPI – Insiden kecelakaan kerja terjadi di gudang pengempul serabut kelapa di Jalan Raya Petung, Depth Village, Rogojampi Kecamatan District, Last Wednesday (8/1). Seorang pekerjanya, Sugiyanti, 42, warga Dusun Cermean Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh meregang nyawa usai dilindas wheel lounder yang sedang mengangkut serabut.

Insiden nahas terjadi sebelum jam makan siang. O'clock 11.45, sopir wheel lounder, Syaiful Ichwan, 45, sedang bekerja memasukkan serabut kelapa ke dalam gudang setelah selesai dijemur. at the same time, around 10 orang karyawan termasuk Sugiyanti yang bekerja di sekitar alat berat yang dikemudikan oleh Syaiful.

Tugas mereka adalah mengambil ceceran serabut kelapa yang terjatuh dari sekop yang dimiliki wheel lounder. Nahas, usai menaruh serabut kelapa di dalam gudang, kendaraan beroda besar ini kemudian keluar dari gudang. Diduga posisi sekop yang sejajar dengan posisi sopir membuat Syaiful tidak melihat ada orang di sana.

Unfortunately, Sugiyanti yang berada persis dengan kendaraan ini pun tertabrak. Dia pun terlindas di bagian perut. Menyadari hal itu teman kerja korban pun berteriak histeris. Mereka langsung mengevakuasi korban dari lokasi kejadian menuju rumah sakit.

Dari hasil pemeriksaan korban mengalami patah tulang rusuk dan tulang belakang patah. Luka serius yang dialami korban membuat nyawanya tidak tertolong. Dia meninggal setelah beberapa saat mendapat perawatan di rumah sakit NU Mangir.

Kapolsek Rogojampi Kompol Toha Choiri mengatakan, dugaan sementara kasus ini disebabkan oleh kelalaian sopir wheel lounder. “Ini murni kecelakaan kerja,He said. Pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi atas kasus ini. Termasuk Syaiful sang sopir wheel lounder dan pekerja lainnya. Insiden ini membuat aktivitas di gudang serabut kelapa sempat tersendat. Meski berangsur-angsur aktifitas pekerja kembali normal kemarin. (radar)