Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Gugur Gunung Wujudkan UCI Desa

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BADEAN – Masyarakat Banyuwangi khususnya, dan Jawa Timur pada umumnya, akhir-akhir ini dikejutkan munculnya Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I) yaitu penyakit difteri. Di Banyuwangi sendiri, muncul delapan kasus difteri. Sehingga Banyuwangi merupakan salah satu dari 19 kota/kabupaten di Jatim yang menyumbang terjadinya kasus difteri. Dengan banyaknya kasus penyakit difteri, akhirnya Gubernur Soekarwo menyatakan Jatim sebagai daerah yang mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) difteri.

Untuk memutus mata rantai penularan penyakit difteri tersebut, dilakukan kegiatan Sub PIN difteri sebanyak 3 putaran. Hal itu dimulai pada putaran 1 tahun 2012 dan putaran 2 nanti bulan Mei 2013. Sedangkan putaran 3 dilaksanakan September 2013 menatang. Tak ayal, puluhan miliar rupiah digelontorkan untuk kegiatan setiap putarannya dalam rangka memutus mata rantai penularan KLB difteri. Sungguh sangat disayangkan. Seharusnya dana sebesar itu dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur yang lain. Namun, dana itu terpaksa dipergunakan hanya untuk penanggulangan KLB penyakit difteri.

Di mana, sebenarnya penyakit tersebut dapat dicegah apabila masyarakat dengan sadar membawa putra-putrinya usia 0-12 bulan ke tempat- tempat pos pelayanan imunisasi yang telah ada (Puskesmas, Pustu, Posyandu, Poskesdes, Ponkesdes, BPS, dll) untuk mendapatkan Lima Imunisasi dasar Lengkap (L-I-L). Sebagai tindak lanjut pertemuan Gerakan Akselerasi Imunisasi Nasional Universal Child Immunization (GAIN UCI) di tingkat kabupaten yang dilaksanakan 1 April lalu di Hotel Mirah Banyuwangi, saat ini kepala UPTD Puskesmas Badean, Gunawan AP, SKM,M. MKes, tengah sibuk menggalang sinergitas lintas sektor di wilayah kerjanya.

Hal itu demi mewujudkan UCI desa. Pada 3 April lalu, Puskesmas Badean telah mengadakan Lokakarya Mini Lintas Sektor (Lokmin Linsek) dengan pokok kegiatan GAIN UCI. Acara yang bertempat di Aula Puskesmas itu guna memperoleh dukungan kebijakan serta menyusun perencanaan pelaksanaan program imunisasi serta memecahkan masalah dan mencari solusi agar UCI desa bisa tercapai 100% di wilayah kerja Puskesmas Badean. Ada beberapa komitmen yang dihasilkan dalam Lokmin Linsek tersebut. Yaitu diberikan Sertifi kat Lulus Imunisasi (Si LUSI) bagi bayi yang sudah mendapatkan imunisasi dasar lengkap, sertifi kat Lulus Imunisasi wajib dilampirkan saat anak mendaftar di PAUD, TK, RA, dan dibentuknya tim supervisi baik di tingkat kecamatan maupun tingkat desa. (radar)