Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Harga Ikan Cumi-cumi Terjun Bebas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Nelayan Memilih Mengeringkan Cumi

BANYUWANGI – Hasil tangkapan ikan cumicumi sedang melimpah. Bulan lalu, nelayan hanya menghasilkan tangkapan cumi satu kuintal dan bulan ini tangkapan cumi-cumi mencapai dua kuintal lebih dalam setiap kali melaut.

Salah seorang nelayan asal Kampung Mandar Sunardi mengungkapkan, melimpahnya hasil tangkapan cumi-cumi itu karena cahaya bulan sedang bagus. “Cumi-cumi biasanya mau muncul kalau ada cahaya terang,” ungkap Sunardi.

Walau hasil tangkapan melimpah, namun nelayan mengaku belum memperoleh pendapatan yang melimpah pula. Ini terjadi karena harga cumi-cumi turun drastis. Sebulan sebelumnya, harga cumi-cumi berkisar Rp 35 hingga Rp 36 ribu, sekarang turun menjadi Rp 30 ribu.

Untuk menyiasati anjloknya harga cumi-cumi itu, nelayan memilih mengeringkan cumi-cumi dari pada menjual masih fresh. “Sebagian besar hasil tangkapan cumi-cumi kami jual kering. Kalau dikeringkan, harga lebih bagus ketimbang di jual basah,” kata Sunardi.

Melimpahnya tangkapan ikan cumi- cumi, pedagang ikan asin juga memanfaatkan menyiapkan stok cumi-cumi kering dalam jumlah besar. “Cumi-cumi memang hampir selalu ada. Kami ambil banyak untuk persediaan beberapa bulan ke depan,”  kata Masripah, 42, pedagang ikan asin di Pasar Banyuwangi.

Masripah mengaku kulakan ikan cumi-cumi  25 kilogram hingga 30 kilogram. Jumlah tersebut bisa terjual hingga dua bulan ke depan. Harga satu kilogram ikan cumi-cumi asin kering bisa dua kali lipat harga ikan cumi-cumi segar. “Satu kilo cumi-cumi kering Rp 60 ribu sekarang,” ujar Masripah.

Meski mahal, ikan cumi kering merupakan salah satu jenis ikan yang paling diminati konsumen. Karena itu, pedagang memilih menyiapkan stok cumi-cumi kering. (radar)