Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Kevin Sanjaya dapat Reward

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Wabup Yusuf Widyatmoko menyerahkan reward atlet berprestasi untuk Kevin Sanjaya Sukamuljo di GOR Tawang Alun kemarin (16-7).

GIRI – Janji Pemkab Banyuwangi untuk mendatangkan Juara All England 2017, Kevin Sanjaya Sukamuljo dan sekaligus memberikan reward kepada lare Muncar itu akhirnya direalisasikan kemarin (16/7).

Di hadapan ratusan peserta Kejurkab Bulu Tangkis dan Pengurus PBSI, Pemkab Banyuwangi melalui Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko memberikan uang pembinaan sebesar Rp 75 juta kepada Kevin Sanjaya.

Pemberian reward kepada atlet dari PB Djarum itu pun memperoleh tanggapan beragam, terutama dari Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Oei Widjanarko Adi Mulya.

Selain berharap agar Kevin dapat menjadi inspirasi bagi pebulu tangkis muda lainnya di Banyuwangi, Oei juga berharap Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dapat lebih serius menangani bulu tangkis.

Karena menurutnya, menjadi seorang juara di cabor bulu tangkis bukanlah perkara mudahAda banyak jalan yang harus ditempuh atlet agar bisa mencapai titik puncak prestasinya. “Perjuangan dari level klub, kabupaten, provinsi, hingga nasional, bukanlah hal yang mudah.

Dan sampai saat ini hanya bulu tangkis yang mampu membuat bendera kita banyak berkibar di even luar negeri sana, termasuk Banyuwangi,” terangnya. Karena itu, Oci berharap Banyuwangi dapat memberikan tempat bagi pembinaan bulu tangkis dengan lebih baik.

Seperti penyediaan program dan sarana yang memadai agar prestasi bulu tangkis tak berhenti di Kevin saja. “Kita apresiasi adanya pemberian reward, namun alangkah baiknya jika Banyuwangi dapat terus melanjutkan pembinaan. Di Jatim, selain Surabaya, Banyuwangi lah kabupaten yang berhasil menelurkan pemain kelas dunia,” tegas Ketua PBSI Jatim itu.

Wakil Bupati Banyuwangi, Yusuf Widyatmoko yang memberikan penghargaan kepada Kevin mengatakan, dirinya berharap ke depan ada kesadaran dari orangtua para atlet untuk terus mendukung anak- anaknya.

Karena apa yang terjadi kepada Kevin merupakan sebuah hasil dari dukungan orang tua dan arahan yang tepat dari mereka. Terkait reward, Wabup Yusuf berharap masyarakat tidak melihat nilainya sebagai sebuah tolakukur. Karena makna dari penghargaan ini adalah dukungan agar banyak atlet yang bisa mengikuti jejak Kevin.

“Daerah memang tidak bisa memberi seberapa, tapi setidaknya ini bisa menjadi contoh. Bahwa untuk mereka yang berprestasi, selalu ada apresiasi dari daerah,” tegasnya. Sementara itu, Kevin hanya berharap ke depan ada lagi lare Banyuwangi yang mengikuti jejaknya dalam menekuni olahraga bulu tangkis.

Kevin saat ini masih mempersiapkan diri untuk bisa kembali berprestasi di ajang Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis. “Jangan lupa orang tua jangan lupa berlatih, dan pantang menyerah,” ujar putra dari pasangan Sugiarto Sukamuljo dan Winartin Niawati.

Tetapi, berdasar informasi yang diperoleh Jawa Pos Radar Banyuwangi dari salah satu sumber, Kevin sebenarnya menginginkan Pemkab Banyuwangi bisa menyediakan sarana setidaknya sebuah sekolah bulu tangkis untuk para atlet muda di Banyuwangi.

Bahkan kabarnya, reward yang diberikan Pemkab sebagian akan diperuntukkan untuk mengembangkan salah satu klub bulu tangkis di Banyuwangi. (radar)