Kecelakaan yang melibatkan motor Honda CB dengan nomor polisi DK 5897 ZO dengan mobil Daihatsu Terios warna putih nomor polisi P 1498 WF di jalan raya Desa Karangsari, Kecamatan Sempu, Sabtu malam (10/4). Dalam kecelakaan itu, pemotor tewas di lokasi kejadian.
Korban yang tewas di lokasi kejadian dengan luka cukup parah di bagian kepala dan tubuhnya itu,Sumarlik, 65, asal Dusun Nganjukan, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu. “Satu korban tewas di lokasi kejadian,” terang Kanit Lantas Polsek Genteng, Ipda Wahid Hasyim.
Menurut kanit lantas, kecelakaan itu bermula ada motor Honda Grand dengan nomor polisi DK 6905 DW yang dinaiki Bagas Nur Wahyudi, 17, berboncengan dengan Danu Arya Nugraha, 16, warga Dusun Klontang, Desa Gendoh, Kecamatan Sempu melaju dari arah utara dengan kecepatan tinggi.
Di belakangnya, meluncur motor Honda CB yang dinaiki Iwan Wahyudi, 35, berboncengan dengan Sumarlik, 65, sambil menggendong anaknya Riska Dwi Rosidah, 3, asal Dusun Nganjukan, Desa Karangsari, Kecamatan Sempu. “Dua motor itu melaju dari arah yang sama,” ujarnya.
Setiba di lokasi kejadian dengan jalan yang bergelombang dan berlubang, Iwan Wahyudi hendak menyalib motor Honda Grand yang dinaiki kedua remaja itu.
Tapi sial, saat akan mendahului itu Bagas yang naik motor Honda Grand tiba-tiba banting setir ke kanan karena menghindari jalan berlubang. “Ini membuat Iwan Wahyudi yang akan menyalib kaget,” terangnya.
Iwan Wahyudi yang saat itu sudah akan menyalib, langsung banting setir ke arah kanan menghindari motor Honda Grand yang ada di depannya.
Tapi malang, dari arah depan muncul mobil Daihatsu Terios yang disopiri Jamaludin, 53, dengan penumpang Herni Sustiyati, 51, warga Jalan Adi Sucipto, Nomor 85, RT 1, RW 1, Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi.
“Karena jarak sudah terlalu dekat, motor yang dinaiki Iwan Wahyudi itu langsung ditabrak oleh mobil Terios,” katanya.
Akibatnya, Iwan Wahyudi bersama Sumarlik dan Riska Dwi Rosidah terpental dan jatuh ke jalan aspal.
Iwan dan Riska selamat dan hanya luka lecet di beberapa bagian tubuhnya, sedang Sumarlik tewas di lokasi kejadian dengan luka cukup parah di bagian kepala dan beberapa tubuhnya. “Yang tua (Sumarlik) meninggal,” ungkapnya.
Ketiga korban itu oleh warga dan polisi ditolong dengan dilarikan ke RSUD Genteng. “Motor milik korban dan mobil mengalami kerusakan cukup lumayan,” katanya pada Jawa Pos Radar Genteng.(kri/abi) (bw/kri/als/JPR)
Sumber : https://radarbanyuwangi.jawapos.com/read/2021/04/14/254018/pemotor-tewas-diseruduk-mobil-terios
