Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pondok Pesantren Daar Al Ihsan, Desa Karangdoro, Tegalsari, Banyuwangi, Lingkungan Sehat, Nyaman untuk Belajar, dan Anti Bullying

pondok-pesantren-daar-al-ihsan,-desa-karangdoro,-tegalsari,-banyuwangi,-lingkungan-sehat,-nyaman-untuk-belajar,-dan-anti-bullying
Pondok Pesantren Daar Al Ihsan, Desa Karangdoro, Tegalsari, Banyuwangi, Lingkungan Sehat, Nyaman untuk Belajar, dan Anti Bullying

RadarBanyuwangi.id-Pondok Pesantren Modern Daar Al Ihsan di Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, dikenal megah. Bukan itu saja, pesantren di bawah naungan Yayasan Pondok Pesantren Mabadiul Ihsan Karangdoro, itu juga dikenal sangat bersih dan sehat.

Tiga gedung yang ada di Pondok Pesantren Modern DAI ini, memiliki fasilitas yang lengkap. Semua itu diperuntukkan para santri agar bisa nyaman dan belajarnya. “Satu kamar untuk 18 santri dengan tempat tidur bertingkat,” kata pengasuh Pondok Pesantren DAI, KH Rohmatullah Dimyati.

Di dalam kamar itu, jelas dia, ada almari untuk pakaian, almari untuk buku dan kitab, almari untuk peralatan santri, dan tiga kamar mandi. “Kebersihan menjadi perhatian serius, sehari ada lima kali piket kebersihan,” terangnya.

Baca Juga: Pondok Pesantren Mabadiul Ihsan Desa Karangdoro, Tegalsari, Ramah Lingkungan, Raih Kemangi Award Kategori Eco Pesantren

Menurut Kiai Rohmatullah, masalah kebersihan ini menjadi perhatian serius selain kegiatan lainnya. Sebab, ini untuk mendidik dan menjadi kebiasaan dalam kesehariannya. “Siswa harus disiplin dalam kehidupan, termasuk kebersihan,” ungkapnya.

abi-DAI-2-2270525126.jpeg

BERSIH: Para santri Pondok Pesantren Modern DAI Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi tampak sumringah di asrama kamarnya yang sehat. (Agus Baihaqi/Radar Genteng)

Dengan kondisi lingkungan pesantren yang bersih, para santri akan merasa nyaman dalam belajar. Dengan dibawah pengawasan dan bimbingan para ustad, santri tidak hanya belajar di sekolah, tapi juga di kamarnya. “Kenyamanan dalam belajar menjadi perhatian serius di Pondok Pesantren Modern DAI ini,” ungkapnya.

Para orang tua yang putra dan putrinya belajar di Pondok Pesantren Modern DAI ini, masih kata dia, tidak perlu khawatir tentang bullying. Karena di pesantrennya ini, santri akan mendapat perhatian serius dari para ustad. “Satu kamar ada satu ustad yang akan mengawasi, juga ada CCTV dimana-mana, ini bisa mengontrol siswa,” terangnya.

Bila ada santri yang melanggar aturan, jelas dia, takziran (hukuman) yang diberikan akan bersifat mendidik dan dilarang ada kekerasan. “Kalau santri telat salat jemaah, telat ngaji, dan terlambat kegiatan akan mendapat takziran dengan bersih-bersih dan mengambil sampah,” ungkapnya.(abi)