Detik.com
Kudus –
Sosok Enuh Nugraha lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang hidup menggelandang di jalanan ditemukan oleh Sukaryo Adiputra (46) atau Adi pemilik akun Youtube Sinau Hurip. Ternyata selama ini sudah ada ratusan ODGJ jalanan yang ditemukan berkat Adi. Begini cerita Adi.
Adi bersama istrinya Heni Mustikaningati mendedikasikan diri untuk membantu orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) jalanan. Mereka membuat konten di Youtube dengan nama Sinau Hurip.
Adi mengatakan berkat video yang diunggahnya itu sudah ada 220 lebih ODGJ jalanan dipertemukan dengan keluarganya. Bahkan sampai ada yang sembuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“ODGJ yang kita bantu hingga ketemu dengan keluarga sudah 220 lebih,” kata Adi saat detikJateng ditemui di rumahnya Desa Singocandi Kecamatan Kota, Kamis (9/11/2023).
Pria yang sudah bergelut dengan konten Sinau Hurip lebih kurang empat tahun itu mengatakan terakhir mengantar dua ODGJ sekaligus ketemu dengan keluarga di Jawa Timur. Keduanya menghilang dari rumah bertahun-tahun. Berkat video di kanal YouTubenya itu lalu dikenali keluarga.
“Terakhir saya mengantar ODGJ dua orang langsung. Satu ke Tuban, itu hilang 27 tahun, bapak ibunya sudah meninggal. Tinggal keponakannya, itu tinggal ipar. Hebatnya ipar dan keponakannya menerima,” jelasnya.
“Terus juga saya mengantar orang terpisah 20 tahun dengan keluarga, orang Banyuwangi saya antar ke Jombang,” Adi melanjutkan.
Ia mengatakan tidak sedikit keluarga ODGJ yang menjemput ke Kudus. Sebab saking senangnya bersangkutan hilang dari rumah bertahun-tahun.
“Sebelumnya ada ODGJ hilang 5 tahun dijemput di Cengkalsewu, itu bahkan dijemput keluarganya. Karena saking senengnya dicari tidak ketemu muncul di media sosial ketemu gitu lho,” ungkap Adi.
Adi mengaku tidak hanya membantu ODGJ di jalanan. Ia juga kerap dimintai bantuan menangani ODGJ yang tinggal di rumah. Pihaknya menyarankan agar dibawa ke rumah sakit jiwa.
“Kalau ODGJ rumahan kita bantu untuk masuk ke rumah sakit. Tapi kita sarannya punya BPJS untuk berobat yang tidak hanya sekali,” ujarnya.
Tak sedikit katanya ODGJ yang kembali ke keluarganya bisa sembuh kembali. Hal tersebut sebagai rasa syukur dan senang karena bisa membantu ODGJ sembuh.
“Ada ODGJ hilang belasan tahun tinggal di Pasar Trangkil dibuat video, dikenali keluarga dijemput keluarga dari Bekasi. Saya dikirimi video perkembangannya,” jelasnya.
“Kesimpulannya ODGJ pulang ke rumah. Diobati ke rumah sakit pasti lebih bagus, tapi jika ke rumah karena kondisi tidak bisa merawat ya ada cerita dia hilang lagi,” ia melanjutkan.
Penyebab Gangguan Jiwa Kebanyakan karena Percintaan
Adi melanjutkan ada beberapa faktor orang mengalami gangguan kejiwaan. Menurutnya paling banyak adalah soal gagal cinta. Hal tersebut berdasarkan temuan pasien ODGJ yang ia tangani.
“Ini data divalidasi dulu dan penelitian juga, tapi biasanya kalau saya ngurus ODGJ tanya to sejak kapan gangguan, gara-garanya apa, setelah setiap pertanyaan saya ajukan ke keluarganya baik saya bawa ke rumah sakit atau saya mengantarkan ke pulang ke rumah kebanyakan itu mereka pernah bermasalah dalam percintaan, gagal,” jelasnya.
Ia mencontohkan pernah menangani pasien ODGJ setelah dikorek dari keluarganya. Ternyata pernah mengalami gagal cinta, sehingga menyebabkan gangguan jiwa.
“Misal senang dengan orang tidak disetujui orang tua, gitu lho, senang orang ditinggalin berkaitan dengan cinta gitu lho,” jelasnya.
Simak Video “Ganjar Ingatkan Bahaya Hoaks Saat Hadiri Haul KH Dalhar Watucongol“
[Gambas:Video 20detik]
(apl/ahr)
