Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tiang Penyangga Jembatan Penghubung Tiga Desa Ambrol

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto: TIMES Indonesia

BANYUWANGI – Tiang penyangga jembatan Pabrik Kertas yang menghubungkan tiga desa di Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi ambrol.

Dilansir dari TIMES Banyuwangi, akibatnya aksesibilitas masyarakat yang berada di Desa Sempu, Jambewangi dan Tegalarum, terancam putus.

Santo, salah satu warga setempat mengatakan, tiang tersebut roboh pada Selasa 24 Desember 2019 sekitar pukul 17.15 WIB.

“Tiang penyangga jembatan tersebut rusak sejak beberapa bulan lalu. Namun karena tak kunjung diperbaiki akhirnya tergerus air lalu ambrol,” ungkap Santo saat ditemui di lokasi, Rabu (25/12/2019).

“Jembatan ini merupakan jalur ramai. Warga dari tiga desa tersebut seringnya lewat sini. Kalau tidak segera diperbaiki, maka akses warga akan terganggu,” imbuhnya.

Sementara itu Ketua RT 02 RW 01 Dusun Krajan, Desa Sempu, Edi Setyo Budi, mengatakan jembatan tersebut bukan satu-satunya akses penghubung warga di tiga desa. Sebab masih ada satu jembatan lagi yang dimanfaatkan untuk jalur alternatif.

“Ini kan sekarang ditutup, jadi sementara lewat jalur alternatif. Lokasinya ada di sebelah barat. Kondisinya juga agak rusak, tapi lebih parah di sini. Kalau di sana dilewati kendaraan goyang-goyang,” kata Edi.

“Kabar ambrolnya tiang penyangga jembatan tersebut sudah didengar oleh pemerintah setempat. Jajaran Forpimka Sempu, Dinas PU, tiga kepala desa pemangku wilayah dan beberapa petugas tadi siang sudah meninjau langsung jembatan ini,” imbuhnya.

Dulunya, lanjut Edi, jembatan tersebut terbuat dari bambu. Namun untuk memudahkan akses warga, pada tahun 2000 jembatan itu dibangun secara gotong royong dengan biaya swadaya masyarakat.

“Kalau tiang penyangga jembatan itu dibangun sekitar tahun 80-an. Sudah lama sekali, memang perlu perbaikan,” terangnya.

Pantauan di lokasi kejadian, bagian besi tiang penyangga jembatan lepas, sedangkan material bangunan ambrol. Posisi jembatan saat ini melengkung.

Guna menjaga keselamatan bersama, oleh warga setempat jembatan penghubung tiga desa di Banyuwangi tersebut sementara ditutup. Sejumlah drum kosong dan bambu nampak ditaruh di sisi ujung jembatan.