Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Bobol Kamar Kos, Pria Asal Jambewangi Embat Laptop

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

bobol-kamar-kos-pria-asal-jambewangi-embat-laptop

BANYUWANGI – Pendra Nurhakim, 24, hanya bisa pasrah saat petugas menggiringnya kembali menuju sel tahanan Mapolres Banyuwangi. Pria warga Dusun Sidomulyo, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu ini harus mempertanggngjawabkan perbuatannya di meja hukum.

Itu setelah  dia kedapatan mencuri laptop milik Sunarto, 36, warga Desa Kanjarharjo, Kecamatan Kalibaru.  Sunarto diduga menjadi pelaku pencurian laptop milik korban yang dilakukan di rumah kos Sunarto di  Dusun Maron, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng.

Ceritanya,  pada 17 September lalu, dia masuk  ke rumah kos Vian. Seperti kebiasaan,  korban menaruh kunci pintu dibawah keset kamarnya. Rupanya kebiasaan Vian sudah dibaca oleh pelaku. Dia rupanya sudah beberapa kali menyanggong kamar kos korban.

Begitu korban tidak ada di kamarnya, maka pelaku langsung beraksi. Dengan kunci ditangan, pelaku kemudian menggondol barang berharga  korban seperti laptop. Usai menggarong, korban menaruh kembali kunci di tempat biasanya.

Dan bisa ditebak, begitu  korban kembali dia terkejut mendapati laptopnya sudah tidak ada  ditempat. Vian segera melapor ke polisi didampingi orang tuanya. Dari penelusuran dan saksi, polisi  akhirnya mendapati ciri dan bukti yang mengarah kepada Nurhakim.

Dia pun akhirnya berhasil ditangkap selang beberapa jam usai  kejadian. Barang bukti laptop milik  korban berhasil ditemukan di rumahnya. Nurhakim langsung diamankan oleh tim Resmob Polres  Banyuwangi. Dari pengakuannya, pelaku berdalih bila laptop itu  merupakan milik temannya yang  titip.

Namun nomor seri yang ada di barang elektronik membuatnya  tidak bisa berkutik.  Atas perbuatannya, pelaku terancam  dikenai pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

“Dia  melakukan sendiri dengan modus  pakai kunci yang disembunyikan  korban dibawah keset,” beber AKBP  Budi Mulyanto Kapolres Banyuwangi  kemarin. (radar)