Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Doakan Tahun Ini Aman dari Bencana

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Nuansa khidmat cukup terasa dalam perayaan Tahun Baru Imlek ke 2568 di Klenteng Hoo Tong Bio, Kelurahan Karangrejo,  Banyuwangi, dini hari kemarin (28/1). Janji merayakan Imlek tanpa hingar bingar yang dikatakan pengurus Tempat  Ibadah Tri Dharma (TITD) tertua di Tanah Jawa Timur dan Bali itu sepertinya benar-benar dilaksanakan.

Usai memanjatkan doa bersama  seluruh umat yang hadir, pengurus kelenteng saling mengucapkan selamat  antara satu dengan yang lainnya. Kemudian seperti tradisi yang dilakukan saat imlek, pengurus klenteng membagikan angpao yang sebelumnya telah didoakan  bersama-sama.

Amplop berwarna merah itu dibagikan kepada seluruh umat yang hadir, baik  anak-anak atau orang dewasa. Setelah itu, sebagian umat yang membawa keluarga besarnya  kemudian diberi kupon yang diundi bersama. Meski tampak sederhana, suasana perayaan  tahun baru Imlek terasa dipenuhi  kehangatan keluarga.

Sambil menanti nomor undian, umat yang hadir disuguhi kue lumpia yang dilumuri kuah sambal kental yang disajikan di atas kertas minyak. “Tadi niatnya ada pertunjukan barongsai. Tapi karena hujan, (barongsai) kita urungkan,” jelas ketua TITD Hoo  Tong Bio, Oei Sioe San atau yang  akrab disapa Susan itu.

Susan menambahkan, acara imlek kali ini memang sederhana. Melihat kondisi bangsa yang saat  ini masih kurang bagus, klenteng memilih menyelenggarakan acara dengan sederhana. Namun di balik kesederhanaan itu, wanita yang juga memiliki nama Susana Indriati itu mengatakan, ada doa besar yang dipanjatkan umat.

Selain mendoakan keselamatan kondisi bangsa agar tetap damai,doa-doa untuk menolak bencana alam yang menimpa Indonesia  juga dipanjatkan malam itu. “Di Tiongkok juga bencana alam  sedang banyak. Di sini juga, doa kita tahun ini semoga damai selalu dan terhindar dari bencana alam,” kata Susan.

Sementara itu, Tyo Cik Ing, 80,  salah seorang warga keturunan  Tiong Hoa yang juga ikut merayakan malam Imlek di Klenteng Hoo Tong Bio mengatakan, makna Imlek sebenarnya adalah silaturahmi antar keluarga  pada tanggal 1 Imlek. Dia pun sedang menanti beberapa anaknya yang kini bekerja di Jakarta.

“Nanti ada acara juga di  Kecamatan Genteng, tanggal 5  Imlek ada halal bihalal sekolah Cina yang di Banyuwangi.,” kata  perempuan yang mengaku masih ada hubungan keluarga  dengan pesulap Dedy Corbuzer  itu.(radar)