Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Hanura Buka Lowongan Cabup

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

hanuraBANYUWANGI – Walau tidak bisa mengusung calon sendiri, tapi partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) tetap membuka pendaftaran calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) kemarin (5/3). Partai Hanura merupakan parpol ketiga yang membuka pendaftaran cabup setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melakukan hal yang sama sebelumnya.

Berdasar hitung-hitungan persentase kursi Hanura di DPRD Banyuwangi, parpol yang dibidani Wiranto tersebut tidak bisa mengusung calon tanpa berkoalisi dengan parpol lain. Sebab, saat ini Hanura hanya memiliki empat kursi dewan atas delapan persen dari total 50 kursi. Parpol atau gabungan parpol bisa mengusung cabup jika memiliki minimal 20 persen kursi dewan. Di sisi lain, sebelum membuka pendaftaran cabup DPC Hanura telah melakukan penjajakan  dengan delapan parpol lain, akui Partai Nasional Demokrat, Partai Persatuan pembangunan, dan Partai Gerakan Indonesia Raya.

Selain empat parpol tersebut, peserta koalisi besar yang lain adalah, Partai Demokrat (PD), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Selain itu, dua parpol lain belakangan bergabung dalam gerbong koalisi tersebut, yakni Partai Golongan Karya (Golkar), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).  Ketua tim Sembilan Pendaftaran Cabup/Cawabup DPC Hanura, Hamzah H. Gani mengatakan, pihaknya diperintah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Hanura melalui DPC Hanura Banyuwangi melakukan pendaftaran cabup. “Masalah koalisi itu urusan DPC,” cetusnya.

Hamzah menuturkan, pendaftaran dibuka mulai kemarin hingga 25 Maret mendatang, tepatnya mulai pukul 08.00 sampai 16.00 di kantor DPC Hanura Banyuwangi. Pendaftaran tidak hanya dibatasi bagi kader Hanura. Semua kalangan bisa mendaftar sebagai cabup melalui parpol yang dibidani Wiranto tersebut. Pendaftaran tersebut juga berlaku bagi orang-orang yang telah mendaftar sebagai cabup dari parpol lain. Hamzah menuturkan, hingga saat ini sudah ada tujuh orang yang berkomunikasi dengan pihaknya dan menyatakan siap mendanai sebagai cabup Banyuwangi dari Hanura.

Namun dia enggan merinci siapa tujuh orang yang di maksud. Tunggu saatnya, tidak elok kalau kami sampaikan sekarang.” ungkap Hamzah kemarin. Yang pasti, imbuh Hamzah, pendaftaran itu dibuka dengan harapan semakin banyak alternatif cabup yang bisa membawa daerah ini semakin maju. Dikonfirmasi terpisah, ketua DPC Hanura Banyuwangi, Basuki Rachmat mengatakan, penjaringan cabup yang dilakukan Hanura tersebut tidak menyalahi kesepakatan di internal koalisi 9 parpol.

Dia menegaskan, sesuai aturan main sementara yang telah disepakati parpol-parpol yang tergabung dalam koalisi besar, masing-masing parpol peserta koalisi bisa melakukan mekanisme penjaringan bakal calon bupati (bacabup) sesuai aturan yang ada dimasing- masing parpol. Selanjutnya, imbuh Basuki, hasil penjaringan tersebut dimusyawarahkan bersama semua anggota koalisi besar. “Nah, sesuai ketentuan main yang telah disepakati sembilan partai yang tergabung dalam koalisi besar tersebut, DPC Hanura membuka pendaftaran bacabup dan bacawabup” pungkasnya (radar)