Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Harga Cacing Mahal, Peternak Pilih Cari Sendiri

ILUSTRASI
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
ILUSTRASI

GENTENG – Kebutuhan pakan benih ikan yang cukup mahal membuat sejumlah pembudidaya ikan air tawar di kota Genteng memiih berburu pakan secara mandiri. Terutama untuk pakan berupa cacing sutra untuk benih ikan yang berusia hitungan hari.

Erik Setiawan, 30 warga Dusun Jenisari, Desa Genteng Kulon Kecamatan Genteng ini, aetiap sore dia mengaku memilih untuk mencari cacing sutra di parit-parit sawah. Menurutnya, kegiatan yang dia lakukan ini bisa menghemat pengeluaran hingga ratusan ribu. “Lha cari sendiri bisa. Saya kok milih mencari daripada beli,” jelasnya.

Untuk mendapatkan çacing yang dia iniginkan, dia biasanya menggunakan jaring berukuran kecil dan lembut untuk menangkap cacing yang berada di lumpur kanal. Setelah mendapatkan sebanyak satu juriken, cacing yang masih bercampur lumpur itu akan dipilih kembali di rumahnya.

Biasanya satu juriken akan menyisakan tiga cibok (wadah setara hampir satu kilogram cacing). “Ini nanti saya pilih lagi di rumah. Satu jeriken ini masih campur tanah,” terangnya.

Dia menuturkan biasanya harga satu kilogram cacing sutra rata-tata Rp 30 ribu. Sedangkan untuk kebutuhan yang dia perlukan mencapai tiga kilogram per hari. “Kalau sehari itu bisa habis sekitar tiga cibok (setara hampir satu kilogram),” terangnya.

Dia menambahkan, kebutuhan cacing sutra ini menjadi hal wajib bagi pembudidaya benih ikan. Hal ini wajib karéna benih ikan lele yang baru menetas harus berlatih mengkonsumsi sentrat dengan cara mengkonsumsi cacing hingga usia 10 hari.

Sementara, jika dibudidayakan sendiri kualitas cacing sutra tidak sebaik mencari di alam bebas. “Kalau diternak sendiri cacingnya jelek. Kita harus mencari,” ucapnya. T

Selain Erik, pemilik kolam pembenihan lainnya, Syafii, 41, yang tingal di Genteng Wetan ini juga memilih mencari cacing daripada membeli. Bahkan, untuk mendapatkan cacing yang baik, dia biasanya harus mencari di beberapa kanal yang memiliki endapan lumpur di dasar,” terangnya. (radar)