Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Hippa Tegaldlimo Bergolak

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

hippaTEGALDLIMO – Himpunan Petani Pemakai Air (Hippa) Kecamatan Tegaldlimo bergolak. Mereka protes terkait mandeknya pengerukan sedimen Sungai Setail di Dam K, Dusun Wringin Pitu, Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring. Aksi protes dilakukan di kantor Kecamatan Tegaldlimo, kemarin. Mereka mendesak agar pengerukan segera dilaksanakan. Hippa menilai, jika pengerukan distop, debit air akan mengecil pada bulan-bulan tertentu.

Sebab itulah, pengerukan harus secepatnya dilakukan untuk mengantisipasi kekurangan air. ‘’Kalau tidak dikeruk, para petani bisa kekurangan air,’’ tegas Karimun, ketua Gabungan Hippa Purwo Kencono, Sekunder Kedung Gebang. Selama ini air yang mengaliri ribuan lahan pertanian di kawasan Tegaldlimo belum mencukupi pada musim kemarau. Dengan dasar itulah, pengerukan menjadi solusi tepat untuk memenuhi distribusi air. ‘’Kalau dangkal, air tidak lancar,’’ terangnya.

Pada musim hujan memang stok air cukup. Tapi, guyuran hujan kerap kali menimbulkan banjir. ‘’Kalau banjir air meluber kemana-mana. Karena itu, solusinya ya sungai di Dam K harus dikeruk untuk menyimpan air,’’ imbuh Purwo. Ketua Gabungan Hippa Tunggal Purwo Agung Tegaldlimo Ihsanudin menambahkan, para petani sudah merasakan manfaat pengerukan beberapa tahun silam n Saat itu, kebutuhan air di ra sakan betul kalangan petani pasca pe ngerukan. ‘’Dulu sudah pernah dirasakan manfaatnya. Ka lau sekarang mau dikeruk lagi, kami sangat mendukung sekali,’’ jelasnya.

Ketua Gabungan Hippa Tunggal Purwo Agung, Tegaldlimo, Su yani, menambahkan, para pe tani sudah merasakan manfaat pengerukan yang terjadi be berapa tahun silam. Saat itu, kebutuhan air dirasakan be tul kalangan petani pascapengerukan.  Ketua Gabungan Hippa Purwo Indah Sekunder Kalipait Su darto menjelaskan, bahwa ali ran Sungai Setail untuk me ngaliri lahan se luas 6.424 hek tare yang be rada di Daerah Irigasi Kali (DIK) Kecamat a n Te ga l d l i m o. ‘ ’Untuk Kecamatan Purwoharjo mencapai 1.889 hektare,’’ jelasnya. (radar)