BANYUWANGI, KOMPAS.com – Jumlah kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, ke Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, meningkat memasuki libur panjang hari lahir Pancasila dan hari raya Waisak 2023.
Manajer Operasional ASDP Ketapang Tri Gustanto mengatakan, kendaraan yang menyeberang didominasi oleh bus dan mobil pribadi.
“Dari pelat nomornya, kendaraan berasal dari berbagai kota di Pulau Jawa,” kata Tri, Jumat (2/6/2023).
Baca juga: Dihantam Ombak Laut Selatan Banyuwangi, 6 Nelayan Nyaris Tenggelam
Menurut Tri, meski jumlah penumpang naik, tidak ada tambahan kapal yang dioperasionalkan.
“Kapal yang tersedia masih mencukupi mengangkut seluruh kendaraan yang akan menyeberang,” ungkap Tri.
Baca juga: APGI Minta Aktivitas Pendakian Gunung di Bali Tidak Dilarang
Tri menjelaskan, ASDP mengoperasikan sekitar 28 kapal dengan jumlah perjalanan 200-an pada hari normal.
“Jumlah kendaraan meningkat juga tidak sampai memacetkan jalan masuk menuju pelabuhan,” ujar Tri.
Hanya saja, kendaraan terlihat padat di kantong-kantong parkir bagian dalam area pelabuhan, untuk menunggu waktu masuk kapal.
“Sementara masih normal, seperti saat momen-momen weekend,” terang Tri.
Berdasarkan data ASDP Ketapang, jumlah kendaraan yang menyeberang ke Pulau Bali mengalami kenaikan sebesar 15 persen dibanding hari biasanya.