Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Limbah Logistik Pileg 2014 Akan Dilelang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Limbah logistik Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April 2014 lalu yang ditempatkan di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pakis dipindah ke gudang KPU di Jalan KH. Agus Salim Senin (11/8). Limbah logistik itu dipindah karena masa kontrak gudang KPU di Pakis sudah habis. Setelah dipindah, limbah logistik pileg itu akan dikumpulkan dengan logistik pilpres yang sudah tertata rapi di gudang KPU.

“Walau dikumpulkan satu gudang dengan limbah logistik pilpres, tapi tidak campur karena lokasinya dipisah,” ungkap Sekertaris KPU, Bambang Santosa Ada dua jenis logistik yang disimpan di gudang KPU, yakni logistik habis pakai, seperti surat suara dan formulir. Kemudian, logistik inventaris, seperti bilik dan kotak suara. Saat ini KPU Banyuwangi masih menunggu perintah KPU pusat untuk melakukan penghapusan limbah kertas suara dan formulir tersebut.  

“Limbah logistik kami tampung. Inventaris kami rawat. Logistik habis pakai kami masih menunggu perintah pusat,” jelas Bambang. Jika mengacu pemilu sebelumnya,setelah mendapat surat rekomendasi dari Sekjen KPU, Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) akan meninjau limbah pileg di daerah.

“Sebelum dilelang, volume limbah mulai panjang, lebar, hingga berat, akan didokumentasi,” katanya.  Proses lelang limbah logistik pemilu itu akan diumumkan secara terbuka dan online. Dana hasil lelang itu akan masuk ke kas negara. “Lelang bukan KPU yang melaksanakan. Yang melakukan pihak KPKNL. Lelang limbah logistik yang tersimpan di gudang KPU Banyuwangi dilakukan KPKNL Jember,” sebut Bambang. (radar)