Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pilkada Banyuwangi, Partai Demokrat Beri Rekomendasi kepada Ipuk-Mujiono

pilkada-banyuwangi,-partai-demokrat-beri-rekomendasi-kepada-ipuk-mujiono
Pilkada Banyuwangi, Partai Demokrat Beri Rekomendasi kepada Ipuk-Mujiono

BANYUWANGI, KOMPAS.com – Partai Demokrat resmi menerbitkan surat rekomendasi kepada Ipuk Fiestiandani Azwar Anas untuk Pilkada Banyuwangi 2024.

Dalam surat itu, Partai Demokrat tidak hanya merekomendasikan nama kandidat calon bupati Banyuwangi saja, melainkan juga nama kandidat wakil bupati, yakni Mujiono.

Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto mengatakan, keluarnya surat rekomendasi itu sebagai bukti kesungguhan dan komitmen partai dalam memilih pemimpin yang terbaik.

“Ini bukti keseriusan Partai Demokrat,” kata Michael, Minggu (28/7/2024).

Baca juga: Kasus Wisata Delman di Banyuwangi, Sandiaga: Kalau Diketok, Wisatawan Kapok

Munculnya nama Mujiono sebagai wakil bupati Ipuk dalam rekomendasi Partai Demokrat cukup mengejutkan publik. Sebab, Mujiono saat ini masih menjabat sebagai Sekda Banyuwangi.

“Munculnya nama Mujiono, karena dipilih oleh Bu Ipuk. Beliau dianggap cocok dan bisa diajak bekerja sama,” ungkap Michael.

Baca juga: PKB Rekomendasi Wasekjen GP Ansor untuk Pilkada Kota Blitar

Selain mempunyai sepak terjang yang baik dalam birokrasi pemerintahan, Mujiono dianggap mampu diandalkan dalam mencari solusi penyelesaian masalah di daerah.

Michael mengatakan, surat rekomendasi yang terbit tersebut bersifat mengikat karena dalam bentuk B.1-KWK.

B.1-KWK sendiri merupakan form yang digunakan kandidat calon bupati dan calon wakil bupati untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Tanpa form bermaterai itu, dukungan partai dianggap belum sah. Sehingga, SK partai saja belum bisa digunakan mendaftar ke KPU.

“Jadi bukan hanya sebatas rekom, sehingga keputusan Partai Demokrat dalam mengusung dan mendukung duet Ipuk-Mujiono ini tidak akan berubah,” ujar Michael.

Michael menjelaskan, dalam hierarki admistrasi surat-menyurat kepartaian secara umum dikenal dengan Surat Tugas (ST), Surat Rekomendasi (SR), Surat Keputusan (SK), dan yang paling tinggi B.1-KWK.

“Sekali lagi, ini bentuk keseriusan kami Partai Demokrat dalam menentukan pemimpin,” terang Michael.

Setelah surat rekomendasi tersebut muncul, Michael bersama jajaran Partai Demokrat Banyuwangi akan all out mendukung dan memenangkan istri Menpan-RB Abdullah Azwar Anas itu dalam Pilkada Banyuwangi 2024.

“Kami segera membentuk tim pemenangan dan mengerahkan seluruh potensi kader partai untuk mengantarkan Bu Ipuk kembali menjadi Bupati Banyuwangi,” tandas Michael.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.