Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sediakan Dua TPS Khusus di Lapas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

sediakanBANYUWANGI – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banyuwangi menjadi perhatian besar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi jelang pemilu 9 April mendatang. Demi mendukung suksesnya pesta demokrasi tersebut, pe nyelenggara pemilu di Banyuwangi itu berencana membuka dua tempat pemungutan suara (TPS) di lapas. Dibukanya TPS khusus itu dalam rangka memberikan kesempatan kepada warga negara yang menghuni lapas agar tetap mendapatkan hak memilih.

Dalam pemilu legislatif 9 April mendatang, KPU mencatat ada 998 penghuni yang masuk daftar pemilih tetap (DPT). Data ini merupakan hasil perhitungan awal Januari 2014 lalu Namun, perkembangan terkini, jumlah penghuni lapas yang memiliki hak pilih diprediksi berubah. Sebab, ada penghuni yang baru masuk lapas, dan ada pula penghuni yang sudah bebas. Dari angka tersebut, KPU Banyuwangi memprediksi tidak kurang dari 700 pemilih di lapas. 

Dengan jumlah pemilih sebanyak itu, KPU Banyuwangi akan membuka dua TPS di lapas. Dua TPS ter sebut diharapkan mampu me maksimalkan seluruh potensi suara di lapas. “TPS di lapas ini si fatnya khusus. Jadi, jumlah pemilih nanti bisa fluktuatif karena ada yang masuk dan keluar. Tapi data yang ada nanti berdasar info terkini dari kalapas,” ujar Suherman, anggota KPU Banyuwangi.

Sementara lain, Kepala Lapas Banyuwangi Marlik Subianto mengatakan, saat ini lapas dihuni sekitar 680 warga binaan. Dari jumlah tersebut, tercatat ha nya 350 warga binaan yang ma suk dalam daftar pemilih. Lebih lanjut, Marlik meminta agar penghuni lapas menjadi pemilih cerdas. Pilih caleg yang di kenal dan amanah. ‘’Jangan sampai golput,” pesannya. (radar)