KOMPAS.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberikan rekomendasi kepada KH Muhammad Ali Makki Zaini alias Gus Makki untuk maju dalam Pilkada Banyuwangi.
Rekomendasi pencalonan diserahkan PKB pada Senin (26/8/2024) malam. Gus Makki akan berpasangan dengan Ali Ruchi yang berstatus sebagai ASN sebagai bakal calon wakil bupati.
Meski sendirian, PKB bisa mengusung pasangan calon (paslon). Hal ini dampak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menurunkan ambang batas pencalonan dari 20 persen menjadi 6,5 persen.
“Ini merupakan angin segar sehingga kami bisa mengusung sendiri pasangan dari PKB yakni Gus Makki dan juga Ali Ruchi,” ujar juru bicara tim pemenangan Ali Makki dan Ali Ruchi, Khusnan Abadi, saat ditemui di Kantor PKB Banyuwangi, Senin siang.
Baca juga: Pilkada Banyuwangi 2024, Ipuk-Mujiono Jalan Kaki Diarak Barong Saat Daftar ke KPU
Ia mengatakan PKB Banyuwangi optimistis memenangi Pilkada 2024.
“Kami optimis menang dengan 703.000 suara masyarakat Banyuwangi, dari 1,3 juta pemilih Banyuwangi,” ujarnya.
Khusnan mengatakan ada makna khusus soal angka 703.000. Setiap ke Jakarta, Gus Makki selalu menginap di hotel yang ada di depan DPP PKB di kamar 703.
“Setiap menginap selalu di kamar 703. Jadi ini simbol bahwa minimal ada 703.000 rakyat Banyuwangi yang memilih Ali Makki dan Ali Ruchi,” ungkap dia.
Jadi target kemenangan pasangan yang diusung PKB adalah 75 persen.
“Kamu tidak akan pernah minder. PKB memiliki sejarah panjang yang luar biasa. Gus Makki adalah kader PKB sejak PKB ada di Banyuwangi. Tapi saat menjabat sebagai Ketua NU di Banyuwangi, beliau melepas identitas kepartaian,” tambah dia.
Baca juga: Diusung 16 Partai, Ipuk Fiestiandani Gandeng Sekda Mujiono pada Pilkada Banyuwangi
Menurut dia, selama 6 bulan setelah mendaftar di PKB sebagai bakal calon bupati, Gus Makki sudah keliling di 253 titik yang ada di Kabupaten Banyuwangi.
“Beliau sudah bertemu dengan banyak masyarakat selama 6 bulan terakhir untuk mencari tahu apa yang diinginkan oleh maysrakat Banyuwangi,” kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.