BANYUWANGI, KOMPAS.com – Peribahasa “sehari selembar benang, lama-lama jadi kain” menggambarkan ketekunan Sumiyati, agen Pegadaian asal Desa Pesucen, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur.
Melalui keuletannya sebagai agen Pegadaian UPS Simpang Lima Banyuwangi, ia berhasil mengumpulkan investasi logam mulia dengan berat hampir mencapai 300 gram.
“Hampir 300 gram logam mulia, alhamdulillah untuk investasi masa depan,” ujar Sumiyati.
Sumiyati menceritakan bahwa ia bergabung menjadi agen pegadaian sejak dua tahun lalu setelah mendapatkan tawaran dari petugas, karena ia intens menjadi nasabah gadai di UPS Simpang Lima Banyuwangi.
Baca juga: Saat Orangtua Siswa Baru Tahu Ternyata Bisa Menabung Emas di Pegadaian…
Tawaran tersebut diterimanya dan ia mulai mempelajari cara menaksir serta menghitung kadar emas.
Selanjutnya, ia menawarkan gadai sembari mengedukasi masyarakat yang datang ke tokonya tentang pentingnya investasi emas.
Ketekunannya membuahkan hasil.
Masyarakat yang sebelumnya menjual emasnya kala terdesak kini lebih memilih untuk menggadaikannya.
Sementara itu, fee atau imbalan dari setiap transaksi yang dilakukan, pelan-pelan dikumpulkannya.
Baca juga: Cerita Nada, dari Tertipu Investasi Bodong hingga Berinvestasi Emas di Pegadaian
“Kalau gadai cukup ramai, sehari saya bisa melayani tiga sampai lima gadai,” ujar wanita yang akrab disapa Buk Sum itu.
Untuk investasi emas, Sumiyati mampu menghasilkan akad berisi ratusan gram logam mulia yang juga menambah pundi-pundi penghasilannya.
Alih-alih untuk foya-foya, setiap imbalan transaksi yang masuk ke rekeningnya justru ia putar kembali untuk investasi emas di pegadaian.
Dia menuturkan bahwa sebuah usaha yang dijalani harus membuahkan hasil, sehingga ia memilih untuk menginvestasikannya kembali.
Baca juga: Harga Emas di Pegadaian 29 September 2025: Galeri24, UBS dan Antam Kompak Stagnan
“Keuntungan diputar lagi untuk setoran cicilan emas. Sebelum jadi agen, saya sering ambil perhiasan lelangan, setelah jadi agen saya ambil (cicil) logam mulia,” ujarnya.
Dengan berbagai keuntungan berinvestasi emas di pegadaian, seperti aksesibilitas yang mudah, perlindungan dari inflasi, hingga likuiditas tinggi, Sumiyati berencana menabung lebih banyak emas.
Menurutnya, di tengah ketidakpastian ekonomi saat ini, berinvestasi logam mulia adalah upayanya menabung rasa aman untuk masa depan.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini