SITUBONDO, KOMPAS.com – Gempa bumi terjadi di Laut Selat Bali pada Kamis (25/9/2025) pukul 16.04 WIB berdampak hingga ke Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur.
Setidaknya, 10 rumah rusak akibat getaran gempa.
Kepala BPBD Situbondo, Sruwi Hartanto menyatakan, kerusakan terparah berada di Desa Karangtekok, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo.
“Untuk lokasi kerusakan berada di Banyuputih, ini masih pendataan. Informasi sementara ada 10 rumah yang rusak untuk satu lokasi,” ucap Sruwi pada Kamis (25/9/2025).
Baca juga: Gempa di Laut Timur Banyuwangi Terasa hingga Pasuruan
Beberapa pejabat daerah sekarang sedang menuju ke lokasi untuk memantau kerusakan.
Setelah itu, warga akan diberi bantuan.
“Ini kami masih melakukan pengecekan dan didata untuk dibantu nantinya,” katanya.
Sruwi juga menyatakan bahwa getaran gempa hampir terasa di Situbondo bagian tengah dan timur.
Namun, untuk kerusakan yang terlapor baru ada di Kecamatan Banyuputih.
“Kerusakan rata-rata di tembok bangunan rumah, belum ada laporan korban,” ucapnya.
Baca juga: Gempa di Banyuwangi Juga Guncang Wilayah Pamekasan Madura
Menurutnya, laporan yang masuk menyebutkan bahwa gempa bumi ini memiliki kekuatan magnitudo 5,3, dengan titik lokasi 7,87°LS; 114,45°BT, berada di timur laut wilayah Banyuwangi dengan kedalaman 12 kilometer.
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini