BANYUWANGI – Berwisata ke Banyuwangi makin menyenangkan. Pasalnya, wisatawan saat ini punya pilihan moda transportasi lebih nyaman. Ada mobil yang didesain dengan interior rumah mini, lengkap dengan fasilitas kulkas, Air Conditioner (AC), sofa kasur, hingga perlengkapan memasak seperti microwave dan kompor.
Fasilitas rumah mobil untuk wisatawan ini ditargetkan bisa digunakan pada musim liburan Idul Fitri nanti. Menurut Lukman Yani, perwakilan PT Mitra Persada Timur selaku pengelola rumah mobil mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengajukan izin ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banyuwangi.
Saat berkunjung ke Banyuwangi, Lukman menunjukkan kelebihan fasilitas rumah mobil yang cocok untuk kondisi destinasi wisata di Banyuwangi. Terutama kondisi jarak tempuh yang jauh antara destinasi wisata favorit.
“Banyak spot di Banyuwangi yang indah, butuh waktu untuk mencapai, barangkali waktu wisatawan terbatas, ini bisa jadi pilihan, enggak perlu repot sewa hotel,” kata Lukman, Selasa (15/5/2018).
Lukman melanjutkan, fasilitas rumah mobil di Banyuwangi akan disiapkan hingga 10 unit. Detailnya, 5 unit mobil Grand Max dengan kapasitas ideal dua orang dewasa dan satu anak. “Plus satu supir, supir bisa jadi tourguide, bagian yang bersih-bersih, jadi dia multitalent,” katanya.
Sementara untuk rumah mobil jenis elf, idealnya bisa digunakan untuk empat wisatawan. “Jadi kami menggabungkan moda transportasi dengan akomodasi, kami padukan itu. Khusus untuk toilet, kami bekerja sama dengan pengelola wisata-wisata di lokasi camping ground, jadi kami melibatkan lingkungan,” katanya.
Dia menjelaskan, Banyuwangi menjadi pilot project yang pertama untuk fasilitas rumah mobil. “Selain Banyuwangi masih belum ada, kami memilih Banyuwangi yang pertama. Untuk Bali juga belum,” katanya sambil mengatakan kalau rumah mobil memang membidik kalangan menengah ke atas dengan paket sewa antara Rp 1,5 juta sampai 2,5 juta.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda, mengatakan rumah mobil bisa menjadi alternatif bagi wisatawan yang hanya memiliki waktu berlibur sedikit namun bisa maksimal menikmati destinasi wisata di Banyuwangi.
“Jadi ini bisa menjadi solusi untuk wisatawan yang punya waktu pendek. Misalkan dia siang dari bandara bisa langsung menuju destinasi wisata, tidak perlu mencari penginapan lagi karena sudah bisa istirahat di mobil, besoknya bisa langsung pulang,” ujar Bramuda.
Rumah mobil dinilai efektif, seperti misalnya jarak antar wisata Gunung Ijen dengan Pulau Merah membutuhkan jarak tempuh hingga 3-4 jam. Belum lagi jarak antar wisata Bangsring Underwater dengan destinasi surfing di Baluran, Taman Nasional Alas Purwo yang juga butuh waktu hingga 3 jam.
“Targetnya setelah lebaran sudah bisa dicoba, tapi karena sudah banyak yang meminta saat waktu liburan Idul Fitri jadi sudah bisa dicoba,” katanya.