SEBLANG.COM – Para nelayan di Desa Grajagan, Purwoharjo District, Banyuwangi berhenti melaut lantaran cuaca buruk.
Mereka pun terpaksa memarkirkan perahunya. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, masyarakat pesisir di sana harus rela menjual perabotan rumah tangga.
Sormet, Nelayan setempat mengatakan, selain menjual perabotan ada beberapa nelayan yang meminjam uang ke rentenir sekedar biaya makan dan kebutuhan sekolah anaknya.
“Ya kalo laepan (Paceklik) kayak gini untuk makan aja susah mas, kita gak kerja karena cuaca buruk, angine barat mas (angin barat daya), ombak e gede, ” kata Sormet, Sunday (6/2/2022).
Ia juga menyampaikan, paceklik yang terjadi di desanya itu akan tiba pada setiap bulan November sampai bulan Mei. “Sudah kita ampun kalo datangnya bulan 11 until 5, karena tidak ada pemasukan sama sekali, kita tidak kerja sama sekali,karena cuaca buruk," he said.
Sormet berharap cuaca buruk itu segera berakhir dan bisa kembali lagi melaut, sehingga bisa mendapat penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari hari.
