Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Mengenal Tol Bali Mandara, Tol Atas Laut Pertama di Indonesia yang Dibangun Cepat Tanpa APBN

mengenal-tol-bali-mandara,-tol-atas-laut-pertama-di-indonesia-yang-dibangun-cepat-tanpa-apbn
Mengenal Tol Bali Mandara, Tol Atas Laut Pertama di Indonesia yang Dibangun Cepat Tanpa APBN

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Jalan Tol Bali Mandara menjadi tonggak penting dalam sejarah infrastruktur transportasi Indonesia, khususnya di Pulau Dewata.

Tol atas laut pertama di Tanah Air itu mulai dibangun pada Maret 2012 dan rampung sekitar Oktober 2013.

Dalam waktu relatif singkat, sekitar 14 bulan, proyek prestisius tersebut berhasil diselesaikan dan langsung menjadi ikon baru Bali.

Dari sisi pembiayaan, Tol Bali Mandara juga mencatatkan keunikan tersendiri. Total biaya konstruksi diperkirakan mencapai sekitar Rp 2,48 triliun atau setara USD 220 juta.

Baca Juga: Avatar: The Way of Water Digugat Dugaan Plagiarisme, James Cameron Dituding Jiplak Proyek KRZ 2068

Proyek ini tidak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) secara langsung.

Seluruh pendanaan berasal dari skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (public-private partnership/PPP), melibatkan BUMN, BUMD, serta konsorsium investor swasta.

Tol Bali Mandara resmi diresmikan Presiden keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, pada 23 September 2013.

Peresmian tersebut bertepatan dengan pelaksanaan Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Summit 2013 di Bali.

Sejak saat itu, Bali untuk pertama kalinya memiliki jalan tol yang beroperasi penuh untuk publik.

Baca Juga: Harga Emas Perhiasan Naik Kamis 18 Desember 2025, Ini Daftar Lengkap 12–24 Karat Terbaru

Secara teknis, Tol Bali Mandara memiliki panjang sekitar 12,7 kilometer dan membentang di atas perairan Teluk Benoa.

Ruas tol ini menghubungkan tiga titik strategis di wilayah selatan Bali, yakni kawasan Pelabuhan Benoa, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, serta kawasan pariwisata Nusa Dua.

Secara resmi, ruas ini dikenal sebagai Jalan Tol Nusa Dua–Ngurah Rai–Benoa.

Sumber: Jawa Pos, Radar Bali, BALI EXPRESS, Jasa Marga Official


Page 2


Page 3

Keberadaan tol ini menjawab persoalan klasik kemacetan yang selama bertahun-tahun terjadi di wilayah selatan Bali.

Sebelum tol beroperasi, arus lalu lintas Kuta–Denpasar–Nusa Dua hanya mengandalkan Ngurah Rai Bypass Road.

Baca Juga: Teror Bondi Beach, Jejak Perjalanan Pelaku ke Filipina Jadi Fokus Investigasi

Jalur darat tersebut kerap mengalami kepadatan, terutama saat musim liburan dan agenda internasional berskala besar.

Pembangunan jalan tol di atas laut dipilih karena keterbatasan ruang di darat.

Di sisi utara terdapat lintasan bandara, sementara di sisi lain kawasan tersebut sudah padat permukiman dan aktivitas ekonomi.

Dengan membangun di atas perairan Benoa Bay, kendala perluasan jalan darat dapat diatasi tanpa mengganggu operasional bandara.

Dari segi desain, Tol Bali Mandara dibangun menggunakan struktur tiang pancang beton yang kokoh dan tahan terhadap kondisi laut.

Selain itu, tol ini memiliki keunikan yang tidak dimiliki ruas tol lain di Indonesia, yakni adanya jalur khusus untuk sepeda motor.

Jalur roda dua ini menjadi satu-satunya di Indonesia yang berada di ruas jalan tol, memberikan alternatif cepat dan aman bagi pengendara motor.

Baca Juga: Sparta Praha vs Aberdeen: Misi Amankan Tiket Otomatis Liga Konferensi Eropa, Dons Datang Tanpa Beban

Tak hanya itu, Tol Bali Mandara juga dikenal sebagai salah satu jalan tol atas air terpanjang di dunia.

Dengan latar pemandangan laut, hutan mangrove, dan panorama matahari terbenam, tol ini kerap disebut bukan sekadar infrastruktur transportasi, tetapi juga bagian dari lanskap wisata Bali.

Pengelolaan Tol Bali Mandara dilakukan oleh PT Jasamarga Bali Tol (JBT), anak perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Pengembangan dan operasionalnya mendapat dukungan dari berbagai pihak, antara lain Indonesia Port Corporation III (Pelindo), Angkasa Pura I, Pemerintah Provinsi Bali, Pemerintah Kabupaten Badung, serta sejumlah BUMN kontraktor besar.

Sejak beroperasi, Tol Bali Mandara terbukti meningkatkan konektivitas kawasan pariwisata selatan Bali.

Sumber: Jawa Pos, Radar Bali, BALI EXPRESS, Jasa Marga Official