sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Dunia balap motor nasional kembali berduka. Awhin Sanjaya, pembalap asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan, dikabarkan meninggal dunia saat mengikuti Final Sumatera Cup Prix (SCP) 2025 yang digelar di Zabaq National Circuit, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, Minggu (14/12/2025).
Kabar duka tersebut pertama kali diterima redaksi melalui pesan berantai di grup WhatsApp komunitas balap.
Informasi itu kemudian dikonfirmasi kebenarannya oleh sejumlah sumber di lingkungan balap nasional.
“Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah meninggal dunia pembalap andalan Masamba, Awhin Sanjaya di Jambi barusan,” demikian bunyi pesan yang diterima redaksi Palopopos.co.id (Grup Fajar Jawa Pos).
Baca Juga: Kokoon Hotel Banyuwangi Ulurkan Tangan, Kirim Bantuan Komplet untuk Korban Bencana Sumatera
Kecelakaan di Kelas Bebek 2T 125 CC Open
Berdasarkan rekaman video yang beredar di kalangan jurnalis dan pegiat balap, Awhin Sanjaya terlihat mengalami insiden tabrakan dengan pembalap lain saat balapan berlangsung.
Dalam video tersebut, seorang pembalap tampak tergeletak di lintasan sebelum akhirnya dievakuasi menggunakan ambulans yang masuk ke area sirkuit.
Pada ajang SCP 2025, Awhin turun membela tim SWR Tuan Muda Catam Solid R22 Racetech BKRT Chans Racing.
Ia tercatat mengikuti kelas Bebek 2 Tak Standar 125 CC Open, salah satu kelas yang dikenal memiliki tensi persaingan tinggi.
Hingga Minggu malam, belum ada keterangan resmi dari pihak penyelenggara Sumatera Cup Prix 2025 maupun otoritas balap terkait kronologi detail insiden yang merenggut nyawa pembalap tersebut.
Baca Juga: Galang Dana Bantu Korban Banjir Sumatera, PAC Ansor Cluring Banyuwangi Tertipu Transferan Palsu
Ucapan Duka Mengalir di Media Sosial
Kabar wafatnya Awhin Sanjaya dengan cepat menyebar luas di media sosial.
Sumber: disarikan dari berbagai sumber, palopopos.fajar.co.id, Youtube/BALAPMOTOR.TV
Page 2
Page 3
Sejumlah tokoh, pegiat otomotif, hingga masyarakat umum menyampaikan ucapan belasungkawa.
Anggota DPRD Palopo, Andi Muh. Tasar, turut menyampaikan duka melalui akun media sosialnya.
“Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah meninggal dunia Awin Sanjaya,” tulisnya.
Ungkapan duka juga membanjiri berbagai platform media, menandai besarnya nama Awhin di dunia balap motor nasional, khususnya di kawasan Sulawesi.
Baca Juga: Harga Tiket Dikecam, Antrean Membeludak! FIFA Terima 5 Juta Permintaan Tiket Piala Dunia 2026 dalam 24 Jam
Dikenang sebagai Pembalap Ramah dan Berprestasi
Rasa kehilangan mendalam juga dirasakan Aksara Alif Raja, mantan Ketua AMPI Sulawesi Selatan.
Alif mengaku terkejut mendengar kabar wafatnya Awhin yang meninggal saat sedang bertanding.
“Awhin dulu ini kader AMPI. Kita sempat bina, dia pengurus di Luwu Utara dan saya ketua di Sulsel,” ujar Alif, Minggu (14/12).
Ia mengenang Awhin sebagai sosok yang penuh semangat dan bangga membawa identitas organisasi.
“Waktu itu dia pasang logo AMPI di helm dan motornya. Jadi selalu terlihat saat tampil,” kenangnya.
Menurut Alif, komunikasi dengan Awhin masih terjalin baik, terutama saat pembalap muda tersebut meraih prestasi.
“Pernah sudah juara dia WA saya, saya ucapkan selamat dinda, selalu berjuang. Memang anaknya ramah dan baik,” ungkapnya.
Baca Juga: Komunitas Wong Tuo Madiun Gelar Wisata Religi dan Kuliner di Banyuwangi
Dunia Balap Kehilangan Talenta Muda
Sumber: disarikan dari berbagai sumber, palopopos.fajar.co.id, Youtube/BALAPMOTOR.TV







