Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Si Jago Merah Lalap Dua Rumah di Kelurahan Lateng

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Aparat-Polsek-Kota-Banyuwangi-mendatangi-TKP-kebakaran-di-Jalan-DI-Panjaitan-Kelurahan-Lateng-pada-Rabu-malam

BANYUWANGI – Kebakaran melanda rumah warga. Kali ini ada dua rumah di RT01/RW02, Jalan DI Panjaitan, Kelurahan  Lateng, Banyuwangi, yang menjadi  korban amukan si jago merah. Kebakaran yang terjadi pukul 22.00 Rabu (24/8) itu menyebabkan  warga sekitar heboh  karena api sangat cepat merambat dan membesar.

Dua rumah warga yang terbakar  itu milik Zakiy, 50 dan Suhailik, 52, warga setempat. Rumah kedua  warga itu memang berdekatan.  Api diduga akibat kabel mesin cuci di rumah Zakiy terkelupas dan mengeluarkan percikan api. Dengan cepat api membakar bagian belakang rumah Zakiy.

Api juga merembet ke rumah  Suhailik di sebelahnya. Zakiy yang sehari-hari bekerja  membuat sadel sepeda motor  itu sangat shock mengetahui rumah kontrakannya terbakar.  Pada saat kejadian, dia sedang  tidak berada di dalam rumah dan sedang mengikuti pengajian  di rumah kerabatnya.

Sementara itu, istrinya sedang berada di dalam rumah bersama kedua putri dan ibu mertuanya. Beruntung, keluarga korban  yang berada di dalam rumah  berhasil menyelamatkan diri.  Mengetahui api membara, dengan  cepat mereka berteriak-teriak  meminta tolong.

Kemudian, mereka mengungsi ke rumah tetangganya yang aman. Tetangga sekitar yang mengetahui kobaran api langsung memadamkan api dengan air kolam yang ada tidak jauh dari rumah Zakiy. ”Awalnya asap mengepul, apinya masih belum besar. Untung  ada air kolam ini, jadi apinya  tidak semakin besar,” kata salah  satu warga kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi.

Akibat api semakin besar, dapur rumah Suhailik juga terbakar. Namun, tingkat kerusakan akibat kebakaran tidak separah rumah milik Zaki. ”Kerugian yang diderita Suhailik sekitar Rp 10 juta. Kerugian yang dialami Zakiy jauh lebih besar, yakni Rp 35 juta,”  terang Kapolsek Banyuwangi, AKP I Ketut Redana.

Redana menambahkan, bangunan yang ditinggali Suhailik milik sendiri. Sementara itu, di rumah  yang terbakar itu, Zakiy hanya mengontrak rumah milik Tatang, warga Kelurahan Kertosari, Kecamatan Banyuwangi, sejak Februari  2014.

”Masa sewanya empat tahun, dan baru ditempati sekitar dua  tahun setengah. Ketika kejadian sang penyewa baru saja pulang dari pengajian,” tambah Ketut. Ketut menyebut, penyebab kebakaran yang melanda dua bangunan rumah itu diduga akibat korsleting arus listrik mesin cuci di rumah Zakiy. Kemudian, percikan api merembet ke kompor gas, lalu membakar rumah dan  dapur tetangganya.

”Api tidak merembet ke bangunan lain karena warga cepat bertindak meskipun menggunakan peralatan seadanya.  Tiga unit mobil pemadam kebakaran datang 45 menit kemudian,  sehingga musibah itu segera teratasi. Jalan juga kami tutup  untuk proses pemadaman. Tidak ada korban jiwa,” pungkasnya. (radar)