Banyuwangi, Jurnalnews.com – Pertemuan rutin Asosiasi BPD se-Kecamatan Wongsorejo yang digelar di aula Kantor Desa Bangsring, Sabtu, 23 November 2025, menghasilkan keputusan penting. Dalam forum tersebut, resmi dibentuk kepanitiaan studi tour yang direncanakan akan dilaksanakan di Yogyakarta.
Dalam susunan kepanitiaan yang telah ditetapkan, terpilih sebagai ketua adalah Suharsono alias Suage, Ketua BPD Alasbuluh. Posisi wakil ketua diisi Hamidi, Ketua BPD Wongsorejo, dan Nur Hidayatin didapuk menjadi bendahara. Adapun Nurhasanah dari BPD Sumberkencono dipercaya sebagai seksi dokumentasi, Evi sebagai seksi konsumsi, serta Purwati sebagai seksi pendataan.
Program studi tour ini menjadi agenda akhir masa jabatan Asosiasi BPD Kecamatan Wongsorejo. Kegiatan tersebut direncanakan menggunakan anggaran mandiri dari masing-masing anggota BPD. Mengenai besaran kontribusi per orang dan detail tujuan studi akan dibahas lebih lanjut oleh panitia.
Menurut Ketua Panitia, Suharsono, keputusan final mengenai rencana tour akan disampaikan pada pertemuan asosiasi bulan depan.
“Panitia akan berdiskusi untuk menentukan tempat tujuan yang tepat dan bisa dijadikan studi tentang desa kreatif dan desa wisata. Harapannya, sepulang dari Jogja kita bisa berbagi referensi kepada pemerintah desa agar dapat diterapkan di desa masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi BPD Kecamatan Wongsorejo, Hasan Bashori, menyampaikan bahwa pembahasan lanjutan mengenai rencana tour akan dilakukan pada pertemuan berikutnya yang dijadwalkan berlangsung di Desa Bengkak.
Dengan adanya agenda ini, para anggota BPD berharap studi tour tidak hanya sebagai kegiatan rekreasi, tetapi juga menjadi sarana menambah wawasan dalam pengembangan desa, khususnya di sektor pariwisata dan kreativitas masyarakat. (Venus Hadi)







