Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

TWA Ijen Batasi Pengunjung Malam Tahun Baru 2022

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Pos Paltuding TWA Ijen sering dimanfaatkan untuk camping ground saat malam Tahun Baru (Foto : nusadaily.com)

Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen memberlakukan pembatasan kunjungan wisatawan saat malam pergantian tahun.

Hal ini dilakukan, guna meminimalisir potensi penularan Covid-19 akibat kerumunan saat malam tahun baru 2022.

Tak hanya itu, TWA Ijen akan menambah jumlah petugas pengamanan guna mengantisipasi membludaknya wisatawan yang biasanya menghabiskan malam tahun baru dengan bercamping di Pos Paltuding Ijen.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA), Purwantono menyatakan, sesuai ketentuan yang sudah diberlakukan, pemesanan tiket untuk pendakian ke Gunung Ijen dilakukan secara online.

“Pengunjungnya harus booking online. Pengunjung dibatasi 150 orang saja. Kalau melebihi itu tidak boleh masuk,” jelas Purwantono, Rabu 15 Desember 2021.

Menurut Purwantono, kapasitas normal untuk pendakian di Kawah Ijen sebanyak 450 orang. Namun sejak masa pandemi Covid-19 diberlakukan pembatasan jumlah kunjungan yang disesuaikan dengan Level PPKM.

Sejak Banyuwangi dinyatakan masuk PPKM Level 1, kapasitas kunjungan wisatawan ke TWA Ijen sebenarnya sudah diperbolehkan hingga 50 persen dari kapasitas normal.

Namun, khusus untuk malam Tahun Baru 2022, pihaknya hanya membatasi kunjungan wisatawan maksimal 150 pengunjung saja. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir potensi penyebaran Covid-19. “Angka ini hanya sepertiga dari kapasitas normal,” tegasnya.

Meski sudah diberlakukan pembatasan pendakian, Purwantono tidak menampik potensi membludaknya wisatawan yang berkunjung ke TWA Ijen pada malam tahun baru. Khususnya bagi wisatawan yang hanya melakukan camping di lapangan Pos Paltuding.

“Memang di waktu-waktu tertentu, seperti malam tahun baru, banyak yang datang hanya sekedar ingin camping tanpa melakukan pendakian. Ini tidak bisa kita deteksi, karena mereka datang tanpa melakukan booking tiket online terlebih dahulu,” terangnya.

Oleh sebab itulah, BKSDA akan menambah personil petugas lapangan. Petugas tambahan ini akan ditempatkan di pintu masuk Pal Tuding dan titik-titik strategis di sekitar lapangan Pal Tuding.

Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak Polsek dan Posramil Licin terkait pengamanan malam tahun baru di TWA Kawah Ijen.

“Kita akan koordinasikan kembali dengan Satgas Covid-19, Polsek dan Posramil Licin dalam rangka pengawasan dan pengamanan malam tahun baru,” imbuhnya.

Ia pun berharap, wisatawan tetap menjaga protokol kesehatan secara ketat, mengingat pandemi belum berlalu.

Terlebih saat ini sudah muncul virus varian baru bernama Omicorn yang sudah menyerang sejumlah negara.

Sumber : https://nusadaily.com/news/regional/twa-ijen-batasi-pengunjung-malam-tahun-baru-2022.html