Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Budaya  

Apresiasi Kesenian Janger

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

GLAGAH – Puncak pergelaran seni dan budaya sebagai wujud partisipasi Banyuwangi dalam peringatan HUT Provinsi Jawa Timur ke-70 kemarin malam (24/10) ditandai dengan pergelaran janger. Tak ketinggalan, para wakil rakyat dari DPRD I Jatim ikut menyapa masyarakat di Lapangan Kecamatan Glagah.

Sebelum pergelaran Janger dari Grup Sastra Dewa pimpinan Temu dimulai, anggota DPRD Jatim dari Fraksi PPP, Fauzan memberikan sambutan di hadapan masyarakat.  Dia didampingi dr. Agung Mulyono dari Fraksi Demokrat dan tiga anggota dewan lainnya.

Fauzan memberikan apresiasi terhadap kesenian lokal Banyuwangi yang terus lestari meski zaman terus berkembang, Apalagi yang ditampilkan adalah seni janger yang saat ini sudah mulai jarang ditemui. “Masyarakat Banyuwangi sudah cerdas dalam membantu pemerintah memajukan budayanya.

Ke depan harus bisa lebih peka mempertahankan budaya dan memanfaatkan menjadi industri wisata yang baik.” kata Fauzan. Dalam kesempatan itu, Fauzan menyampaikan dua program dari Provinsi Jawa Timur, yaitu progam Linkage dan program pengurangan disparitas masyarakat.

Kedua program itu digunakan untuk meningkatkan tingkat perekonomian di Jawa Timur yang menyentuh semua daerah, termasuk Banyuwangi.  Program linkage digunakan untuk mempermudah kredit UMKM baik di BPR Jatim maupun Bank Jatim.

Sedangkan program pengurangan disparitas sosial masyarakat yang bernilai Rp 2 triliun digunakan untuk mengurangi jenjang ekonomi seltuuh masyarakat Jawa Timur. “Kita juga butuh dukungan masyarakat supaya program-program ini dapat dirasakan lebih jauh untuk masyarakat di daerah,” ujarnya.

Sementara itu, acara janger humor baru dimulai sekitar pukul 23.00. Pelawak plus penyanyi Campursari, Cak Dikin, pun tak ketinggalan menghibur ratusan warga yang hadir malam itu. Peringatan ini adalah penghargaan terhadap eksistensi budaya Banyuwangi.

Tanggal 14 November mendatang kita juga berkesempatan menampilkan kirab budaya dalam perayaan yang sama,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda. (radar)