Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Daihatsu Xenia Tenggelam di Sungai Kaliagung

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Mobil Daihatsu Xenia tenggelam di Sungai Kaliagung, Desa Purwoasri, Kecamatan Tegaldlimo, kemarin (2/8). Foto : Jawa Pos Radar Genteng

Jawa Pos Radar Genteng – Diduga terlalu minggir saat melintas di jalan raya Desa Purwoasri, Kecamatan Tegaldlimo, mobil Daihatsu Xenia warna hitam kecebur ke Sungai Kaliagung, kemarin (2/8).

Dalam kecelakaan itu, hampir seluruh body mobil tenggelam karena saat kejadian aliran sungai sedang tinggi.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, sopir mobil Maksum, 43, dan istrinya Tutik, 32, warga Dusun Kaliagung RT 7 RW 1, Desa Purwoagung, berhasil menyelamatkan diri.

“Di dalam mobil sopir dan istrinya,” terang Kapolsek Tegaldlimo, AKP Bambang Suprapto.

Menurut kapolsek, kecelakaan itu bermula saat mobil yang disopiri Maksum itu melaju dari arah timur dengan kecepatan sedang.

Saat kejadian, kondisi sedang turun hujan. “Saat melintas di lokasi kejadian, mobil melintas terlalu minggir, padahal di samping jalan itu sungai,” katanya.

Karena jalan aspal di lokasi itu bergelombang dan licin karena diguyur hujan, mobil Daihatsu Xenia ini tiba-tiba meluncur ke arah kiri dan nyaris menabrak pohon yang ada di bahu jalan.

“Sopir mobil secara reflek banting setir ke arah kiri,” terangnya.

Tapi naas, mobil yang dinaiki pasangan suami istri (pasutri) itu terjun bebas ke sungai dan tenggelam.

Karena saat itu, aliran sungai sedang tinggi. “Sopir bersama istrinya ikut dalam mobil yang tenggelam di sungai itu,” ungkapnya.

Untungnya, jelas dia, saat mobil masuk ke sungai dan mulai tenggelam, pasutri itu bisa cepat membuka pintu mobil dan keluar.

“Keduanya berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke pinggir sungai,” jelasnya.

Hingga kemarin sore, mobil Daihatsu Xenia itu masih tenggelam di sungai.

Dan itu, sempat menjadi tontonan warga sekitar, atau warga yang sedang melintas dijalan raya itu.

“Kami masih menunggu mobil derek untuk mengevakuasi mobil,” katanya. (kri/abi)