BANYUWANGI – Kenangan tiga tahun lalu pertandingan antara Persewangi melawan Timnas U-19 lndonesia kemball terulang pada laga yang tersaji di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, kemarin (9/7) sore.
Timnas U-19 kembali hanya bisa memetik satu gol komenangan dari Persewangi FC dengan skor akhir 1-0. Sejak awal pertandingnn, para penonton sudah tampak tidak sabar dengan tim besutan lndra Sjafri yang kembali hadir setelah sempat datang pada tahun 2014 lalu.
Meski hujan terlihat mulai turun sebelum kick off dimulai, penonton sudah terlihat memenuhi semua tribun yang ada. Bahkan, suporter Laros Jenggirat juga tampak hadir mengisi tribun di sisi timur stadion.
Kick off antara timnas U 19 dan Persewangi dimulai tepat pukul 15 00. Timnas yang diisi barisan pemain muda itu tampak cukup agresif membangun serangan sejak peluit dibunyikan.
Persewangi yang turun tanpa empat pemain intinya pun tampak tak ingin ketinggalan. Begitu timnas kehilangan bola tim yang dikapteni sang kiper Nanda Pradana langsung mengambil serangan.
Meski Timnas terus menekan, namun tak jarang dua striker persewangi Trubus Gunawan dan Arif Wicaksono masuk ke dalam jantung pertahanan Timnas U-19 yang digawangi M. Riyandi. Sayangnya, kiper Timnas ini tampak cukup cekatan mengantisipasi serangan dari Trubus dan Agus baik melalui bola lambung dan datar.
Timnas juga tak mau kalah variatif. Duet gelandang M. Iqbal dan Adha Nurrohim cukup membuat pemain Persewangi kebingungan mencegat aliran bola. Hujan yang semakin deras pun terlihat semakin memperberat laju kedua pemain.
Meski begitu, striker Timnas U 19, M Rafly dibantu dua sayap Feby Eka dan Wita Sulaiman masih dapat membuat Nanda Pradana jatuh bangun menghadang bola. Skor kacamata pun bertahan hingga babak turun minum. Barulah kemudian di babak kedua setelah cuaca lebih bersahabat, Trmnas U-19 mampu mencuri gol melalui gelandang pengganti Syahdan Abimanyu di menit ke-65.
Memanfaatkan serangan cepat dan kemelut di depan gawang. Gelandang kelahiran Banjarnegara itu mampu menjebol gawang Nanda Pradana. Pertandingan pun terus berlanjut seru hingga akhir pertandingan.
Timnas terlihat cukup mendominasi jalannya pertandingan dengan tekanan dari dua sisi sayap. Meski begitu, Persewangi pun tak ketinggalan melakukan serangan untuk mengimbangi permainan dari timnas.
Hingga menit akhir baik Persewangi maupun timnas tidak bisa menambah gol dan menutup pertandingan dengan skor akhir 1-0. Coach Timnas U-19, indra Sjafn, mengaku cukup senang dengan permainan anak asuhnya.
“Sesuai apa yang saya sampaikan. Beberapa pemain yang baru kita rekrut, termasuk empat pemain yang dari luar negeri itu kita mainkan. Tidak ada strategi khusus dalam pertandingan ini. Kita bermain lepas karena ini juga persahabatan,” ujar indra. (radar)