BANYUWANGI – Nasib nahas menimpa dua bocah yang sedang menikmati liburan sekolah di Banyuwangi. Dua bocah tersebut terluka parah akibat tertimpa pohon saat rekreasi di pemandian Pancoran yang terletak di Dusun Pancoran, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, Minggu sore (23/12/2018).
Dua bocah tersebut adalah Nijam Dwi Saripudin (8) dan adiknya Nawidatul Husna (3), yang tak lain adalah anak dari pasangan Ilham Hendri Risang (40) dan Nadirotul Laili (31), warga Dusun Krajan, Desa Kedayunan, Kecamatan Kabat.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, kejadian naas tersebut bermula ketika kedua korban berwisata ditempat wisata milik H Khoirul Anwar, bersama keluarga besar. Sekitar pukul 14.30 WIB, tiba-tiba sebuah pohon di lokasi kolam renang roboh.
Nahas, Nijam yang masih duduk dibangku kelas 1 SD dan adik perempuanya yang masih balita, Nawidatul Husna, tertimpa. Sontak seluruh pengunjung langsung histeris. Termasuk kedua orang tua korban.
Kedua korban mengalami luka parah di kepala. Nijam kini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Al Huda, Genteng. Sedang adiknya, Nawidatul Husna, harus dilarikan ke RS Dokter Subandi, Jember.
“Sekarang di Rumah Sakit Dokter Subandi ada pendamping dari pihak Pancoran (manejemen tempat wisata), tapi bilang hanya mau nanggung biaya 50 persen saja. Dan pemilik pemandian, H Irul (sapaan H Khoirul Anwar), tidak bisa dihubungi,” ucap Heru salah seorang keluarga korban, Senin (24/12/2018).
Sementara itu, pihak Polsek Rogojampi, membenarkan adanya insiden tersebut. Tapi belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih melakukan pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Wisata Pemandian Pancoran, Banyuwangi.
“Saat ini kami masih di TKP bersama Kapolsek,” kata Kanit Reskrim Polsek Rogojampi, Iptu Abdul Rohman.
