Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sempat Banjir Lumpur, Laut di Pulau Merah Berangsur Normal

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Banjir-lumpur-di-Pulau-Merah-mulai-reda,-tapi-tetap-menyisakan-warna-kecokelatan-di-aliran-Sungai-Katak-kemarin.

PESANGGARAN – Laut di sekitar pantai Pulau Merah yang sempat berubah hitam kecokelatan akibat banjir lumpur terlihat  mulai normal kemarin (19/8). Tetapi, lumpur masih banyak terlihat di sekitar pantai. Salah satu anggota Pokmas Wisata Pulau Merah, Suroto, mengatakan seharian kemarin (19/8) kondisi air laut mulai membaik. Tetapi, masih belum normal seperti  biasanya.

“(air laut) Sudah mulai baik, tapi masih ada warna cokelatnya,” katanya. Suroto mengaku, warga sebenarnya sudah putus asa terkait banjir lumpur yang masuk ke laut itu. Apalagi, kondisi itu mengganggu wilayah wisata.

Kedatangan Plt Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Banyuwangi,  Chusnul Khotimah, membuat warga semakin kecewa. “Yang membuat warga kecewa, orang BLH bilang kenapa tidak lapor ke BLH,” katanya. Saat bertemu tim dari BLH, terang Suroto,  warga menyatakan sudah tidak membahas soal tambang. Bagi warga, yang penting itu lumpur bisa bersih.

“Yang kita tahu itu  pokoknya bagaimana lumpur bersih,”  jelasnya. Saat berada di Pulau Merah, Chusnul mengajak warga mendatangi kantor PT.  BSI. Mereka menggelar pertemuan  dengan  sejumlah karyawan BSI di kantor.

“Ada karyawan yang bilang memang dipompa keluar,” ungkapnya. Berdasar keterangan itu, Chusnul bersikeras ingin melihat kondisi di lapangan. Tapi saat keluar dari ruangan, akhirnya  dia berubah pikiran. “Acara naik ke atas tidak jadi, itu yang membuat warga kecewa,”  cetus Suroto.   

Sementara itu, terkait lumpur yang banyak di Pantai Pulau Merah, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi, M. Yanuarto Bramuda, mengatakan wisatawan yang datang ke Kecamatan Pesanggaran itu   tidak hanya ke Pulau Merah.

“Saya kira orang yang ke sana (Pesanggaran) tidak hanya melihat lumpur, tapi masih ada Pancer dan Teluk Ijo,” ucap Bramuda.  Selain itu, terang dia, para pengujung  yang datang ke Pulau Merah juga banyak yang menginginkan pemandangan matahari  terbenam, dan keindahan lain di tepi Laut  Selatan itu.

“Sejatinya Pulau Merah itu sunset,” ucapnya. (radar)