Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tim SAR Obok-Obok Selat Bali

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto: Radar Banyuwangi – Jawa Pos

BANYUWANGI – Tim SAR masih terus bergerak melakukan pencarian pada Mustaji (43) dan Indra Wahyudi (22) dua nelayan asal Dusun Muncar, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, yang hilang saat mencari ikan di tengah laut dengan naik perahu warna orange jenis Nol Konol dan Potre Koneng di sekitar perairan Pulukan, Bali.

Dilansir dari Radar Banyuwangi – Jawa Pos, di hari ke 2 masa pencarian Selasa (30/6/2020) kemarin, Tim SAR dari Basarnas, TNI Al, dan BPBD Banyuwangi belum berhasil menemukan jejak kedua korban.

Meski, mereka sudah mengobok-obok perairan di ujung timur Pulau Jawa dan meminta bantuan para nelayan.

“Kami sudah berupaya semaksimal mungkin, tetapi hasilnya masih nihil,” ujar komandan tim SAR, Prahista Dian.

Timnya, terang dia, sudah melakukan pencarian di seluruh penjuru mulai di perairan Muncar hingga Selat Bali. Tapi, tidak ada jejak yang berhasil ditemukan.

“Kita sudah melakukan pencarian di seluruh perairan Muncar,” cetusnya.

Dian mengatakan, pencarian korban tidak hanya menggunakan perahu karet, tapi juga perahu milik nelayan. Selain mencari di laut, ada tim yang melakukan penyisiran di pulau Sembulungan.

“Tim juga sudah kami bagi menjadi dua, ini untuk memaksimalkan proses pencarian,” terangnya.

Dian mengatakan, tim pertama berangkat sekitar pukul 08.00 hingga 11.30. Tim ini menyusuri wilayah perairan Muncar ke utara hingga ke Selat Bali.

“Hingga perairan Bali sudah di jelajahi, tetapi belum juga ada hasil,” katanya.

Masih kata Dian, untuk tim dua diberangkatkan sekitar pukul 13.00 hingga 16.30. Tim tersebut menyusuri wilayah perairan Muncar ke selatan hingga di perairan di sekitar Alas Purwo.

“Kedua tim ini sudah berusaha semaksimal mungkin,” paparnya.

Upaya pencarian yang dilakukan ini, masih kata dia, sesuai standar operasional prosedur (SOP) Basarnas, yakni untuk masa pencarian hanya diberi waktu sepekan.

“Jika sampai waktu yang ditentukan belum juga ditemukan, pencarian akan diakhiri,” ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Pos Pol Airud Muncar, Aiptu Bambang Supriyanto mengatakan proses pencarian di sekitar perairan Muncar juga belum membuahkan hasil. Para nelayan yang melaut hingga ke tengah laut, juga tidak melihat jejak korban.

“Setiap nelayan sudah kami tanya, tetapi hasilnya tetap nihil,” katanya.

Pencarian dengan melibatkan para nelayan, dianggap bisa lebih maksimal. Seluruh nelayan yang pulang dari melaut, diminta untuk melapor.

“Kami sudah minta seluruh nelayan untuk ikut melakukan pencarian nelayan hilang ini,” terangnya.

Seperti yang diberitakan harian ini sebelumnya, dua nelayan Mustaji (43) dan Indra Wahyudi (22) keduanya warga Dusun Muncar, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, dikabarkan hilang saat mencari ikan di daerah perairan Bali.