Nelayan yang Hilang Diterjang Ombak di Pulau Merah
PESANGGARAN – Kholidin, 65, asal Dusun Sumbermulyo, Desa Sumberasri, Kecamatan Purwoharjo, yang hilang akibat diterjang ombak saat memancing ikan di sekitar Pantai Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Muncar, pada Rabu (27/4) akhirnya berhasil ditemukan kemarin sore (28/4).
Saat ditemukan pukul 16.00 Kholidin sudah meninggal dengan tubuh mengapung di perairan selatan Pulau Merah. Orang yang kali pertama menemukan adalah seorang nelayan yang akan pulang melaut. “Nelayan itu melapor kepada tim yang sedang melakukan pencarian,” terang Ali Mabrur, 29, salah satu anggota lifeguard pantai Pulau Merah.
Berdasar laporan nelayan itu, tim gabungan dari Basarnas, BPBD Banyuwangi, Pol Air, TNI AL, dan lifeguard Pulau Merah yang sejak pagi melakukan pencarian, langsung bergerak menuju lokasi yang ditunjukkan nelayan.
“Korban sudah meninggal dan langsung di evakuasi dan dibawa ke Puskesmas Pesanggaran,” katanya. Kapolsek Pesanggaran, AKP Sudarsono, saat dikonfirmasi mengatakan saat ditemukan itu kondisi korban sudah sulit dikenali. Sebab, kulit wajah banyak yang mengelupas dan rusak.
“Wajah rusak diduga karena benturan dengan batu karang,” katanya. Untuk memastikan korban adalah Kholidin, terang dia, pihaknya memanggil pihak keluarga. Keterangan keluarga, korban yang baru ditemukan di Laut Selatan itu dipastikan Kholidin yang hilang saat memancing ikan.
“Istri korban datang dan memastikan,” ujarnya. Kepastian bahwa korban adalah Kholidin, masih kata Kapolsek, berdasar beberapa ciri, kaus warna putih yang digunakan bertulisan “I Love Banyuwangi”, bisul pada pantat, dan ginsul gigi atas bagian kiri.
“Keluarga sudah menerima dan minta tidak diotopsi,” ungkapnya. Sebelum korban ditemukan, seharian tim SAR melakukan penyisiran di sekitar perairan Pulau Merah menggunakan perahu karet. Pencarian sempat dihentikan karena ombak di Laut Selatan tiba-tiba menggila.
“Kita melakukan pencarian sampai ketemu,” cetus komandan Tim SAR Rudi Prahara. Seperti diberitakan harian ini sebelumnya, Laut Selatan minta tumbal. Kholidin, 65, asal Dusun Sumbermulyo, Desa Sumberasri, Kecamatan Purwoharjo, hilang di sekitar perairan Pulau Merah, wilayah Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, saat mencari ikan dengan cara memancing abu (27/4).
Saat kejadian, Kholidin memancing ikan bersama Asnawi, 50, asal Dusun Krajan, Desa Sumberasri, dengan berdiri di atas batu karang di Banyu Towo yang berjarak sekitar satu kilometer dari Pantai Pulau Merah.
“Dihantam ombak, Kholidin jatuh ke laut,” terang Kapolsek Pesanggaran, AKP Sudarsono. Menurut kapolsek, saat dihantam ombak besar itu Asnawi berhasil menyelamatkan diri. Saksi yang juga teman korban itu sudah berusaha menolong korban dengan cara melemparkan kayu agar korban mengapung. “Ombaknya besar sekali,” katanya. (radar)