Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Awas, Angin Kencang Sebulan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Prediksi kita, kondisi seperti ini terjadi sampai bulan April mendatang.” ATMAJI PUTRO Kepala Stasiun BMKG Banyuwangi

Diperkirakan Berlangsung Sampai April Mendatang

BANYUWANGI – Angin kencang diprediksi masih akan mewarnai kondisi cuaca Banyuwangi sampai April mendatang. Hal tersebut disebabkan karena tahun ini musim hujan mundur. Kepala Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi, Atmaji Putro mengatakan, akhir-akhir ini kecepatan angin cukup kencang, yakni bisa mencapai 10 knot bahkan lebih. “Prediksi kita, kondisi seperti ini terjadi sampai April mendatang,” ujarnya kemarin (21/3).

Tidak hanya angin kencang, tinggi gelombang di perairan Banyuwangi juga diprediksi akan meningkat. Tinggi gelombang di perairan Banyuwangi Selatan diperkirakan bisa mencapai tiga meter lebih. “Gelombang di Selat Bali juga terpengaruh atas tinggi gelombang di Laut Selatan itu, yaitu menjadi di atas satu meter,” jelasnya.

Atmaji menambahkan, tahun ini diprediksi akan terjadi badai La Nina. Namun tidak perlu resah, karena badai tersebut berkategori ringan. “Jadi ketika sudah masuk musim kemarau dan hujan masih tetap turun, di situlah diprediksi akan terjadi La Nina,” imbuh Atmaji. Pihak BMKG berharap masyarakat Banyuwangi tetap waspada dalam melakukan setiap aktivitas .

Terutama, yang beraktivitas di laut. Sebab, angin kencang dan gelombang tinggi berpotensi terjadi. “Harus ekstra waspada. Penyeberangan Ketapang juga harus hati-hati, dan cepat tanggap ketika cuaca mulai menunjukkan tanda-tanda tidak bersahabat,” ujarnya. Sementara itu, hujan masih berpotensi turun di wilayah Banyuwangi.

Diprediksi, hujan terjadi pada sore hingga malam. Namun, hujan yang turun dalam kategori ringan. “Tidak terlalu deras tapi bisa berdurasi cukup lama,” pungkasnya. Diberitakan sebelumnya, ancaman angin kencang ternyata tidak mempengaruhi aktivitas mayoritas nelayan Pantai Boom, Banyuwangi. Sebetulnya, para nelayan menyadari bahwa kondisi cuaca akhir-akhir ini kurang bersahabat. Namun, mereka tetap nekat melaut. “Anginnya memang sangat kencang. Tapi bagaimana lagi, kalau tidak melaut, kita tidak ada penghasilan,” ujar Hernandi, salah satu nelayan Pantai Boom, akhir pekan lalu (19/3).

Jadi, aktivitas mencari ikan tetap dilakukan seperti biasa. Para nelayan mengaku, dalam kondisi seperti ini tingkat kewaspadaan memang harus ditingkatkan. “Kita tahu kondisi cuaca sedang tidak bersahabat. Beruntung sampai saat ini tidak terjadi apa-apa. Kalau pas di tengah laut ya harus hati-hati, itu saja,” bebernya.

Para nelayan mengaku mendapat ikan tangkapan yang memuaskan di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu ini. Oleh karena itu, mereka merasa sayang jika momen itu dilewatkan begitu saja. Mereka pun tetap memburu ikan meski angin kencang. “Alhamdulillah tangkapan cukup banyak, jadi sayang kalau tidak melaut,” imbuh Hernandi. (radar)