Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Hujan Deras, Banjir Lagi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

hujanBANYUWANGI – Dua hari setelah banjir me landa tiga kelurahan di Kecamatan Banyuwangi Rabu malam lalu (3/4), peristiwa serupa kembali terjadi Jumat malam kemarin (5/4). Meski tidak sebesar banjir sebelumnya, banjir kali ini menggenangi puluhan rumah warga di Lingkungan Karanganom, Kelurahan Karang rejo. Tidak hanya merendam permukiman warga, air yang timbul akibat hujan lebat selama dua jam lebih itu juga merendam sejumlah ruas jalan di Kota Gandrung. Beberapa ruas jalan yang tergenang adalah Jalan A. Yani, tepatnya di sekitar kantor Pemkab Banyuwangi, Jalan S. Parman, dan Jalan MT. Haryono.

Pantauan wartawan Jawa Pos Radar Banyu wangi menyebutkan, ketinggian air yang menggenangi permukiman warga di Ling kungan Karanganom mencapai setinggi perut orang dewasa. “Daerah sini (Lingkungan Ka rananom) memang kerap dilanda banjir. Se tiap hujan lebat terjadi dalam waktu dua jam, air pasti menggenangi permukiman seperti ini,” keluh Ardian, warga sekitar Sementara itu, untuk me ngan tisipasi agar luberan air tidak ma suk ke dalam rumah, warga yang tinggal di sekitar Jalan MT. Haryono menutup celah di bawah pintu rumah mereka meng gunakan papan kayu atau batang pisang.

Andri, 25, pengemudi motor yang tengah melintas di Jalan A. Yani mengatakan, akhir-akhir ini ruas jalan tersebut memang kerap tergenang. “Mudah-mudahan pemerintah bisa mencari solusi terbaik dalam mengatasi genangan air yang kerap terjadi di jalan-jalan protokol Kota Gandrung ini,” harapnya. Diberitakan sebelumnya, ban jir besar melanda tiga kelurahan di Kecamatan Banyuwangi Rabu malam kemarin (3/4). Air bah mengakibatkan ratusan rumah terendam hingga ketinggian sekitar satu meter. Bencana alam itu juga mengakibatkan satu rumah rata tanah. Banjir kali ini disebabkan meluapnya Sungai Bagong dan Sungai Tambong.

Pantauan di lapangan menyebutkan, tiga kelurahan yang ter dampak banjir, meliputi Pakis, Sumberrejo, dan Sobo. Saat kejadian, intensitas hujan di wilayah tersebut tidak terlalu de ras. Banjir disebabkan air kiriman dari wilayah hulu Sungai Bagong. Saking tingginya genangan air, puluhan rumah warga di Lingkungan Pakis Rowo, Kelurahan Pakis, masih tergenang hingga Kamis siang (4/4). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi melansir, total rumah yang terendam banjir di Kecamatan Banyuwangi mencapai 851 unit.

Rinciannya, 381 rumah di Kelurahan Pakis, 295 rumah di Kelurahan Sumberrejo, dan 175 rumah di Kelurahan Sobo. Kepala Bidang (Kabid) Keda ruratan dan Logistik BPBD Banyuwangi, Joko Sugeng mengatakan, banjir tersebut juga mengakibatkan satu rumah di Kelurahan Sumberrejo hanyut disapu luapan Sungai Bagong. Selain menghanyutkan satu unit rumah, derasnya arus Sungai Bagong juga mengakibatkan plengsengan sepanjang 15 meter di sungai tersebut ambrol.  (radar)