ROGOJAMPI – Aparat kepolisian masih menyelidiki kebakaran yang menimpa rumah milik Tukinah, 60, dan rumah milik tetangganya Arif, 39, di Kampung Lebak, Dusun Maduran, RT 1, RW 3, Desa/Kecamatan Rogojampi, pada Senin petang (2/11).
Sementara polisi tetap menduga api yang telah membakar kedua rumah itu berasal dari tungku milik Tukinah yang baru digunakan memasak. “Habis masak ditinggal, padahal api belum mati,” cetus Kapolsek Rogojampi Kompol Toha Choiri.
Dalam kebakaran itu, terang Kapolsek, yang terbakar itu ternyata bukan dua rumah. Tapi, semua ada tiga rumah. Satu rumah yang ikut terbakar, itu miliknya Srianti, 45, yang lokasinya di belakang rumah Tukinah. “Rumah Bu Srianti ikut terbakar separo,” terangnya.
Ditanya kerugian akibat kebakaran itu, Kapolsek menyebut berdasar keterangan para korban, mereka menyatakan total kerugian sekitar Rp 30 juta. “Bangunan rumah dari gedhek (anyaman bambu), api cepat menyebar,” cetusnya.
Kebakaran yang menimpa tiga rumah milik warga itu, mengundang perhatian dari para tetangga. Mereka, gotong royong membersihkan bangunan rumah yang isinya sudah habis terbakar itu. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuwangi, langsung turun ke lokasi di Kampung Lebak, Dusun Maduran, Desa/Kecamatan Rogojampi, kemarin (3/11).