BANYUWANGI – Banyuwangi Green and Recycle Fashion Week 2017 akan diikuti oleh 300 peserta dari seluruh Banyuwangi. Pada pergelaran kali ketiga ini, tema yang diusung adalah plastik mix and kertas atau penggabungan unsur kertas dan plastik.
Kepala Dinas Ligkungan Hidup, Chusnul Hotimah mengatakan, pelaksanaan Banyuwangi Green and Recycle Fashion Week 2017 tahun ini akan lebih menarik dan berbeda dari tahun sebelumnya. Selain temanya mengusung penggabungan unsur plastik dan kertas, penampilan tahun akan ini juga akan lebih sempurna dibanding tahun sebelumnya.
“Kategorinya masih sama seperti tahun lalu, yakni mulai anak-anak TK, SD,SMP,SMA dan umum,” ujarnya. Dalam pembuatan gaun malam dari bahan bekas tersebut, peserta juga harus merancang komposisi yang sudah ditentukan panitia, yakni 40 persen berbahan plastik bekas, 40 persen kertas bekas, dan 20 persen material pendukung lainnya.
“Pendaftaran sudah kita buka sejak awal bulan Maret dan kita tutup 13 Maret lalu,” ungkap Chusnul Hotimah. Peserta juga telah mengikuti session pembekalan pada Selasa (14/3) lalu. Dalam pembekalan tersebut, juga telah dijelaskan sejumlah kriteria penilaian lomba, di antaranya adalah harus orginal atau tidak mencontoh karya orang laint.
Selain itu, seluruh bahan yang digunakan wajib dari bahan bekas. Walaupun melalui sejumlah proses seperti membersihkan, menjemur dan menjahit tapi hal tersebut tetap akan di nilai tim juri. “ Juri nanti akan menilai orisinalitas karya masing-masing peserta. Kalau dibuat dari bahan baru dan bekas juga pasti kelihatan,” jelasnya.
Penyelenggaraan kegiatan Banyuwangi Green and Recycle Fashion Week tersebut juga bagian dari kampanye pemanfaatan plastik dan kertas bekas dalam bentuk lain contohnya fashion. Serta melibatkan masyarakat untuk memanfaatkan plastik daur ulang.
Acara fashion yang bertema bahan daur ulang itu sudah digelar selama dua tahun berturut turut. Pada tahun 2015 lalu, tema yang digunakan adalah recycle kertas, tahun 2016 recycle plastik, dan tahun ini peng gabungan recycle kertas dan plastik. “ Khusus tahun ini digelar indoor Gesibu Blambangan,” tandasnya. (radar)