BANYUWANGI – Enam pengungsi warga Banyuwangi yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Papua Barat, tiba di Kantor Dinas Sosial setempat, Kamis (3/10/2019) dini hari.
Dilansir dari TIMES Indonesia, mereka dipulangkan menggunakan sebuah minibus dari Bandara Abdurrahman Saleh, Malang, menuju Bumi Blambangan.
Pengungsi yang masih satu keluarga ini disambut oleh Kepala Dinas Sosial Banyuwangi, Penny Handayani. Mereka adalah Widodo (57), Santi (47), Tina (45), Aldi (19), Rismawanti (19) dan Raka (10).
Setibanya di Banyuwangi, mereka merasa bersyukur dan bisa bernafas lega karena bisa kembali ke kampung halaman dengan selamat. Meski, harta benda hasil jerih payahnya selama ini harus direlakan dan tak bersisa lagi.
“Hanya nyawa ini yang berhasil kami selamatkan. Terimakasih sudah difasilitasi di sini. Kami bersyukur sekali dapat kembali dengan selamat,” kata Santi.
Sedianya, mereka akan dibawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan cek kesehatan. Namun, warga ini memilih untuk melanjutkan perjalanan pulang.
Meski demikian, Dinsos Banyuwangi tetap memberikan pelayanan untuk memfasilitasi mereka ke alamat tujuan.