Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Kebakaran di Lereng Gunung Ijen Kini Sudah Padam

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Kebakaran lereng Gunung Ijen yang masuk ke dalam wilayah Kabupaten Banyuwangi rupanya sudah padam.

Hal itu diungkapkan oleh Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, yang sempat memantau langsung kebakaran tersebut, saat melakukan peninjauan di lokasi.

“Saya ikut padamkan kemarin itu. Saat ini sudah padam. Tidak perlu ada yang dikhawatirkan,” ujar Pangdam V Brawijaya Arief Rahman, Rabu (10/10/2018).

Api membakar lahan konservasi Taman Wisata Alam (TWA) Ijen, yang berada di kawasan jalur pendakian. Kebakaran ini terjadi di area blok pondok Bunder hingga Widodaren seluas 50 hektar yang di dalamnya terdapat tanaman rumput, ilalang dan pohon permudaan cemara serta ranting ranting, yang seluruhnya terbakar.

Pangdam Arif menambahkan, pemadaman ini melibatkan dari pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur bersama kepolisian serta aparat TNI dari Banyuwangi dan Bondowoso.

“Bersama itu saya juga pas lagi mendaki Ijen untuk memantau infrastruktur. Mengingat, TWA Ijen merupakan salah satu destinasi yang ditawarkan kepada para delegasi pertemuan tahunan Dana Moneter (IMF) Bank Dunia untuk bisa kunjungi,” tambahnya.

Saat melihat kebakaran tersebut, dia ikut serta membantu upaya pemadaman dengan menggunakan alat Jujuter. Jujuter merupakan alat pemadaman menyerupai tas ransel yang berisi air. Lalu digunakan untuk menyiram bekas bekas kebakaran agar tidak meluas. Meski masih ada bekas kebakaran, wilayah TWA Kawah Ijen tetap bisa dikunjungi.

Sementara itu, untuk memadamkan api di lereng Ijen, Konservasi Wilayah V Banyuwangi Balai Besar KSDA Jawa Timur, menyiapkan 10 lebih alat jujuter. Selain itu dipersiapkan juga mobil Sleepon untuk mobilitas air ke lokasi. Sehingga di area ini api sudah berhasil di padamkan, meskipun tidak sepenuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, lereng Gunung Ijen terbakar dua hari lalu. Kebakaran ini terjadi diduga diakibatkan karena kecerobohan masyarakat yang membuat api dari ranting ranting pohon dan tidak dipadamkan secara tuntas.

Sementara di waktu yang sama terjadi angin besar dan merembet ke beberapa kawasan yang lain, hingga api semakin membesar membakar rumput dan pepohonan.