Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Polisi Petakan Kerawanan Jelang Pilkades Serentak

Foto: detik
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Foto: detik

BANYUWANGI – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak tinggal menghitung hari. Aparat keamanan sudah menyiapkan skenario pengamanan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut. Sejumlah potensi kerawanan dalam pelaksanaan pilkades juga sudah dipetakan.

“130 desa melaksanakan Pilkades serentak. Ada 305 bakal calon yang mengikuti tes seleksi. Dari jumlah itu ada 100 orang yang tidak lulus seleksi,” kata Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi seperti dilansir dari Detikcom, Jumat (20/9/2019).

Dari hasil pemetaan yang dilakukan, jelas Kapolres, terdapat 14 desa yang dinyatakan rawan. Karena hasil seleksi yang tidak sesuai dengan harapan para calon tersebut.

“Kemarin kita sudah petakan, indeks potensi kerawanan kita lihat dari hasil seleksi (bakal calon Kades) yang dilakukan kemarin. Dipetakan ada 14 Desa di beberapa kecamatan yang berpotensi terjadi kerawanan,” jelas Kapolres.

“Ini menjadi perhatian khusus. Ini tindak lanjutnya akan kita perketat di tempat itu. Ditempatkan beberapa anggota lebih dari pengamanan yang ada di tempat lain,” imbuhnya.

Kapolres mengatakan, jumlah personel yang dilibatkan dalam pengamanan pilkades serentak pada 9 September 2019 mendatang tersebut ada 800 personel lebih. Selain itu, Polres Banyuwangi juga mendapatkan BKO personel dari polres tetangga seperti Jember, Situbondo, Bondowoso.

“Kita juga mendapatkan bantuan personel dari Polda Jawa Timur untuk perkuatan. 14 Desa itu diperbanyak personelnya, kalau dulu satu TPS satu personel sekarang bisa 2 orang (tiap TPS),” pungkasnya.