Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Survei Poltracking: Anas Kandidat Terkuat Cawagub

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Bupati Abdullah Azwar Anas

BANYUWANGI – Bupati Abdullah Azwar Anas kian santer dikaitkan dengan konstelasi Pemilihan Umum Gubernur (Pilgub) Jatim 2018. Sejumlah parpol tingkat Banyuwangi telah mengusulkan Anas menjadi kandidat calon gubernur (cagub) atau calon wakil gubernur (cawagub) beberapa waltu lalu.

Yang terbaru, Anas masuk lima besar kandidat cagub Jatim berdasar hasil survei Poltracking Indonesia yang dirilis kemarin (11/2). Berdasar hasil survei tersebut, elektabilitas (tingkat keterpilihan) Anas menempati ranking empat di antara 18 kandidat cagub.

Di antara 18 kandldat yang diajukan kepada responden, posisi pertama ditempati Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dengan elektabilitas mencapai 31,27 persen. Ranking kedua diduduki Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan 24,05 persen.

Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa menempati urutan ketiga dengan elektabilitas sebesar 17,97 persen. Sedangkan Bupati Anas menduduki posisi ke empat dengan tingkat elektabilitas 8,22 persen.

Di bawah Anas ada Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jatim, Abdul Halim lskandar dengan elektabilitas sebesar 2,41 persen. Ranking ke-enam ditempati mantan Bupati Probolinggo, Hasan Aminuddin dengan dengan keterpilihan sebesar 1,57 persen.

Masih berdasar hasil survei Poltracking, jika kandidat cagub Jatim dikerucutkan menjadi empat nama, yakni Gus Ipul, Risma, Khoñfah, dan Anas, komposisi empat besar tetap tidak berubah.

“Tingkat elektabilitas empat kandidat tersebut justru sama-sama naik. Elektabilitas Gus ipul menjadi sebesar 32.29 persen, Risma 27,08 persen, Khofifah 19.11 persen dan Anas sebesar 8.47 persen.

Sementara itu, Anas justru menjadi cawagub terkuat versi survei Poltracking. Di antara 15 kandidat cawagub yang disodorkan kepada responden (minus Gus ipul, Risma, dan Khofifah), elektabilitas Anas menduduki peringkat teratas dengan 22,81 persen.

Posisi kedua dan ketiga berturut-turut ditempati Halim Iskandar (12,06 persen) dan Hasan Aminuddin 7,87 persen. Bupati Malang, Rendra Kresna dan mantan Kapolda Jatim irjan Pol Anton Setiadji melengkapi komposisi lima besar kandidat cawagub dengan elektabillitas masing-masing sebesar 6,9 persen dan 6.01 persen.

Survei Pilgub Jatim tersebut digelar pada 19 sampai 25 Mei. “Kandidat yang unggul dipersepsikan publik sebagai calon Gubernur Jatim adalah Saifullah Yusuf (simulasi 18 kandidat gubernur).

Sementara kandidat kuat yang dipersepsikan publik sebagai calon wakil gubernur adalah Abdullah Azwar Anas (simulasi 15 kandidat wakil gubemur),” begitu bunyi temuan Poltracking yang dilansir di website lembaga survei tersebut.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan  Cabang (DPC) PDIP terjaring sebagai kandidat cagub atau cawagub pada forum rapat pengurus DPC PDIP Banyuwangi. Bahkan bukan terjaring, pihak DPC juga mengusulkan nama Anas sebagai kandidat cagub atau cawagub ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jatim.

Ketua DPC PDIP Banyuwangi, I Made Cahyana Negara, mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat pengurus DPC pekan lalu. Salah satu agendanya adalah menjaring nama Cagub atau calon wakil gubernur guna menghadapi Pilgub Jatim 2018.

“Dalam rapat cabang tersebut, ada beberapa nama yang diusulkan. Salah satunya Bupati Abdullah Azwar Anas,” ujarnya Kamis lalu (8/6). Made menegaskan, pertimbangan para pengurus DPC mengusulkan Anas sebagai kandidat cagub atau cawagub bukan melulu dilandasi faktor popularitas dan elektabilitas alias tingkat keterpilihan.

“Tetapi juga dilandasi faktor kinerja. Kinerja Bupati Anas selama memimpin Banyuwangi telah terbukti baik. Mampu memajukan Banyuwangi di berbagai bidang. Dia juga berhasil mendapat seabrek prestasi, mulai lingkar provinsi, nasional, hingga lnternasonal,” paparnya.

Made mengaku pihakna sudah menyampaikan kepada Anas bahwa DPC PDIP Banyuwangi mengajukan bupati yang meminpin Banyuwangi sejak 2010 tersebut sebagi cagub atau cawagub jatim.

“Selanjutnya, kami mendorong saudara Anas untuk mendaftar sebagai Cagub atau Cawagub ke DPD PDIP Jatim. Karena DPD telah membuka pendaftaran,” kata politikus yang juga Ketua DPRD Banyuwangi tersebut.

Sementara itu, disinggung mengenai kesiapan maju pada Pilgub Jatim. Anas mengaku masih berkonsentrasi melaksanakan tugas sebagai Bupati Banyuwangi. “Saya masih fokus melaksanakan tugas di Banyuwangi. Soal Pllgub Jatim, saya akan banyak mendengar dahulu,” kata dia. (radar)